Indra Sjafri: Pemain Timnas U-22 Sempat Cemas, Takut Indonesia di Ban FIFA
Indra Sjafri mengatakan tim pelatih dan para pemain Timnas Indonesia U-22 sempat cemas menunggu sanksi dari FIFA.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri mengatakan tim pelatih dan para pemain Timnas Indonesia U-22 sempat cemas menunggu sanksi dari FIFA.
Apalagi para pemain sudah dipersiapkan jelang tampil di SEA Games Kamboja yang bergulir 5 – 17 Mei 2023.
“Ya, sangat was-was, bahkan para pemain harap-harap cemas, apakah nasib mereka juga sama kayak Timnas U-20,” kata Indra Sjafri usai acara buka bersama dan syukuran di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (7/4/2023).
“Alhamdulillah tengah malam tadi, kita dapat berita dan mereka sangat senang sekali. Tadi sore ditunjukkan dengan motivasi berbeda dari teman-teman,” sambungnya.
Seperti diketahui, pasca batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, FIFA pun bersiap menjatuhkan sanksi kepada Indonesia.
Untuk itu, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir diutus Presiden Joko Widodo bernegosiasi kepada FIFA yang tujuannya agar sanksi yang dijatuhkan tidak berat, tidak seperti tahun 2015 di mana Indonesia harus di ban sehingga tidak boleh menjalani pertandingan internasional.
Kamis (6/4/2023), Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan rasa syukurnya karena Indonesia terhindar dari sanksi berat dari FIFA.
Erick menambahkan, organisasi sepakbola internasional tersebut hanya memberikan sanksi administrasi kepada PSSI.
"Saya hanya bisa berucap, Alhamdulillah, atas rahmat Allah SWT dan doa dari seluruh rakyat Indonesia khususnya para pecinta sepakbola, Indonesia bisa terhindar dari sanksi berat pengucilan dari sepakbola dunia. Istilahnya, Indonesia hanya mendapat kartu kuning, tidak kartu merah," ujar Erick yang tengah berada di Paris, Prancis, Kamis (6/4/2023).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.