TRIBUNNEWS.COM - Berikut perbedaan Liga Champions Asia dan AFC Cup kompetisi bergengsi di wilayah Asia yang sedang didambakan Persib Bandung.

Sebelumnya Persib telah melayangkan protes kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait kuota tim yang bakal bermain di AFC Cup.

Jika Maung Bandung tidak mampu finish menjadi runner-up otomatis bakal melewatkan kompetisi tersebut.

Baca juga: Klasemen Liga 1 - Bali United Segel 5 Besar, PSIS Turun Drastis, Spaso Catatkan Rekor Menawan

Persib Bandung kini menempati posisi tiga besar klasemen Liga 1.

Pangeran Biru terpaut satu selisih poin dari Persija Jakarta yang berada di runner-up.

Kekalahan 4-0 atas Persita Tangerang pekan lalu membuat Maung Bandung harus merelakan posisinya digusur oleh rival abadinya.

sehingga jika Persib dan Persija kompak menang pada pekan terakhir, otomatis posisi si Maung tidak dapat unggul.

Macan Kemayoran tetap otomatis unggul satu poin dari Maung Bandung.

Baik Persib dan Persija bakal melakono partai kandangnya dalam pekan terakhir.

Berikut jadwal Liga 1 Pekan 34:

Sabtu, 15 Apri 2023 - Kick-off jam 20.30 WIB

1. Persib Bandung vs Persikabo 1973
   Stadion Pakansari, Bogor
2. Persija Jakarta vs PSS Sleman
   Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)

Perbedaan Liga Champions Asia dan AFC Cup

Tiket Liga Champions Asia (LCA) dan AFC Cup bakal diperbutkan tiga tim pada musim ini.

LCA atau yang juga disebut sebagai AFC Champions League merupakan kompetisi Liga teratas benua Asia.

Ibaratnya jika dibenua Eropa, LCA dapat disamakan dengan Liga Champions (UCL).

Disini klub yang mengikuti merupakan juara dari masing-masing kompetisi lokal.

Sehingga tahun ini PSM Makassar berhak untuk maju menuju babak playoff untuk memperebutkan menjadi wakil dari Indonesia.

Bali United yang menyandang predikat juara musim lalu berhak menantang juara musim ini.

Indonesia berkesempatan mendapat satu kuota, sehingga antara PSM dan Bali yang tidak lolos bakal tersingkir.

Antara kedua tim tersebut bakal otomatis mengikuti AFC Cup atau Piala AFC.

AFC Cup merupakan kasta kedua kompetisi top benua Asia.

Jika dapat diibaratkan AFC Cup serupa Liga Europa untuk kasta kedua UCL.

Sehingga klub yang tersingkir dari LCA bakal bermain di AFC Cup.

Pada kompetisi ini perwakilan Indonesia memiliki dua kouta.

Satu antara PSM Makassar dan Bali United, sedangkan sisanya untuk posisi runner-up.

Runner-up kini sedang berharap cemas antara Persib dan Persija.

Maung Bandung sempat melayangkan protes setelah PT LIB tidak menggelar play-off untuk tiket AFC Cup.

Dilansir melalui Tribun Jabar, hal tersebut diungkapkan oleh direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono.

"Idealnya secara aturan, juara dan runner-up musim sebelumnya diikutkan untuk ke AFC dan Champions League. Ya, kita juga marah kan adanya babak play off untuk itu," ujar Teddy Tjahjono, Rabu (12/4/2023)

"Sudah dikirim, setelah adanya kabar dari LIB ya kita langsung berkirim surat," ucapnya.

Perlu diketahui Persib merupakan klub runner-up musim lalu (2021/2022).

Atas kebijakan terbaru PT LIB, langkah Persib kian sempit untuk tampil di AFC Cup.

Satu-satunya cara ialah mengungguli Persija pada saat pekan pamungkas Liga 1.

Berbeda nasib dengan Bali United yang beradu tiket dengan PSM Makassar untuk LCA musim ini.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)