TRIBUNNEWS.COM - Masa depan Sadio Mane bersama Bayern Munchen dipertanyakan usai dirinya terlibat masalah dengan Leroy Sane.

Di mana Sadio Mane memukul wajah Leroy Sane usai Bayern Munchen dihajar Manchester City dengan skor 3-0 di Liga Champions.

Akibat tindakannya itu, eks penyerang Liverpool itu diberi hukuman oleh klub.

Baca juga: Tonjok Leroy Sane Sampai Berdarah, Sadio Mane Dicoret dari Skuad Bayern Muenchen

Bayern Munchen tak mengikutsertakannya dalam laga melawan TSG Hoffenheim di Liga Jerman. Lalu Sadio Mane juga kena denda.

"Sadio Mane, 31, tidak akan dimasukkan dalam skuad FC Bayern untuk pertandingan kandang Sabtu ini melawan 1899 Hoffenheim," tulis mereka.

"Ini karena kesalahannya setelah pertandingan Liga Champions Bayern di Manchester City. Mane juga akan diberikan denda," jelas Die Roten.

Namun tak berhenti sampai di situ, ada kekhawatiran lain di mana penyerang Senegal itu bisa didepak dari klub.

Bagaimanapun, kabar terbaru ternyata menyebutkan bahwa hal itu kemungkinan besar tak akan terjadi.

Sebab Leroy Sane telah membuat permintaan kepada klub supaya tidak memecat Mane.

Dilansir BILD, eks Manchester City tersebut meminta klub tidak memutus kontrak pria berusia 31 tahun itu dan juga meminta agar penyerang sayap itu tidak diberikan 'hukuman berat'.

Mereka juga mengatakan bahwa kasus ini sekarang sudah ditutup.

Selain itu, BILD melaporkan jika kedua pemain hadir dalam pertemuan yang diadakan oleh Bos Bayern.

Di mana Mane dan Sane mengungkapan perasaan dan situasi mereka kepada pimpinan FC Hollywood.

Singkatnya, usai pertemuan itu keduanya langsung terlibat dalam sesi latihan tim.

Masa Depan Mane

Dapat diketahui jika Sane tak ingin kejadian ini berlarut-larut.

Pemain Jerman itu berharap timnya bisa kembali fokus untuk meraih trofi Liga Jerman dan melakukan comeback melawan Manchester City.

Sementara pimpinan Bayern, Oliver Kahn (CEO) dan Hasan Salihamdzic (Direktur Olahraga), ingin melihat reaksi positif dari situasi ini dari sekarang sampai akhir musim nanti.

Apa yang terjadi nantinya akan menentukan masa depan Sadio Mane di Allianz Arena pada musim depan.

Sebab sampai sekarang, eks Southampton itu belum bisa memberikan penampilan terbaiknya.

Ada masalah cedera dan minimnya kepercayaan diri yang menghantui diri Mane.

Alhasil, ia baru bisa mencetak 11 gol dan lima assist dari 32 pertandingan.

"Tidak ada keraguan tentang kualitasnya dan apa yang bisa diberikannya kepada kami," kata Thomas Tuchel soal Mane.

"Ini tentang kepercayaan dan kesabaran sehingga dia bisa kembali ke ritme permainan. Gol biasanya membantu kepercayaan diri," terang mantan pelatih Chelsea itu.

(Tribunnews.com/Deni)