PSS Sleman Berbenah, 11 Pemain Dilepas, Seto Nurdiantoro Punya Tugas Baru
Lanjutan perombakan skuad PSS Sleman, hingga Senin (24/4), sudah ada 11 pemain yang dilepas dan pelatih kepala, Seto Nurdiantoro.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Lanjutan perombakan skuad PSS Sleman, hingga Senin (24/4) sudah ada 11 pemain yang dilepas dan pelatih kepala, Seto Nurdiantoro.
Nama baru yang diumumkan PSS Sleman melalui akun Instagramnya adalah perpisahan dengan Seto Nurdiantoro hari ini.
"Terima kasih coach Seto atas dedikasinya bagi Super Elja untuk musim 2022/2023," tulis PSS Sleman.
"Sampai jumpa lagi di lain kesempatan, semoga sukses untuk kariermu berikutnya, coach!" tambahnya.
Baca juga: Romansa Liga 2 PSS Sleman Berakhir, Bagus Nirwanto dan Ega Rizky Berpisah dengan Elang jawa
Desas desus pergantian kepala pelatih PSS Sleman memang sudah jamak diberitakan dalam beberapa hari terakhir.
Manajemen yang melakukan perombakan skuad secara besar-besaran punya misi next level bagi PSS Sleman musim 2023/2024.
Perginya Seto menandai berakhirnya romansa Liga 2 PSS Sleman di mana ia berperan sebagai Nahkoda tim berjuluk Super Elang Jawa ini saat menaklukkan Semen Padang FC dengan skor 2-0 untuk menjadi kampiun sekaligus promosi ke Liga 1 tahun 2018.
Sebelum mengumumkan perpisahan Seto, PSS Sleman mengakhiri kerjasama dengan Wahyu Sukarta, Ega Rizky dan el capitano, Bagus Nirwanto yang saat itu mengangkat trofi juara Liga 2.
Mereka adalah bagian dari perombakan skuad PSS Sleman saat ini.
Karena sebelum itu, ada Marckho Sandy, Dedy Gusmawan, Rifqy Suryawan, Manda Cingi, Rachmad Hidayat, Purwaka Yudhi, Try Hamdani, dan Jonathan Cantillana yang dilepas manajemen.
"Saat ini kami terus melakukan perubahan di komposisi tim, baik itu kepada pemain maupun pelatih," ucap Komisaris Utama PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Rachmat Makkasau, di Omah PSS, Sleman pada Minggu (23/4) siang, dikutip dari situs resmi klub.
Menurut Rachmat, PSS Sleman saat ini sedang menjalani proses negosiasi pada pemain dan pelatih bidikan mereka.
Dia berharap dalam waktu dekat bisa merampungkan proses negosiasi tersebut.
"Untuk pelatih kepala saat ini kami sedang tahap final negosiasi. Semoga bisa rampung secepatnya dan bisa segera diperkenalkan," bebernya.
Seto Nurdiantoro tak sepenuhnya pergi dari tubuh PSS Sleman, menurut Rachmat mantan pelatih PSIM Jogja itu akan punya tugas baru.
"Untuk Mas Seto, beliau akan mendapatkan tugas yang baru di PSS Sleman. Tugasnya seperti apa, nanti akan kami umumkan. Kami ingin Mas Seto bersama kami membangun PSS Sleman ke depannya," pungkasnya.
Struktur Manajemen Baru
Selain itu, PSS Sleman juga akan merombak struktur manajemen klub.
Nama-nama lama akan diganti dengan nama baru demi kemajuan PSS Sleman.
"Ya dalam waktu dekat ini akan ada kepastian soal struktur manajemennya. Ada beberapa yang masih, seperti pak Rumadi, pak Yoni, dan Mas Hempri," ucap Public Relation PSS Sleman, James Purba, dikutip dari Tribun Jogja.
"Tapi siapa saja tokoh-tokohnya saya belum tahu pasti. Tapi pak Rachmat (Komisaris Utama) mungkin sudah tahu, ditunggu saja."
"Tentunya PSS harus punya sosok sebagai pengambil kemutusan yang tegas, dan tentunya mudah untuk beradaptasi," jelasnya.
"PSS musim depan (2023/2024) harus menuju next level. Tentu ini harus didorong bersama."
"Ada beberapa program yang musim depan akan dijalankan musim sebelumnya belum ada, kami rencananya akan hadirkan psikolog, nutrionist sebagai penunjang performa pemain. Perlu ada upgrade karena memang penting bagi klub sepak bola," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Sina, TribunJogja/Taufiq Syarifudin)