Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Sebuluk-buluknya Chelsea Musim Ini, The Blues Aman dari Degradasi Meski Kalah Terus Gegara 39 Poin

Meski kalah melulu sejak ditangani Frank Lampard, Chelsea kemungkinan besar sudah aman dari ancaman degradasi kendati baru mengoleksi 39 poin.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Sebuluk-buluknya Chelsea Musim Ini, The Blues Aman dari Degradasi Meski Kalah Terus Gegara 39 Poin
John Walton / POOL / AFP
Pelatih kepala Chelsea Inggris Frank Lampard memberi isyarat di pinggir lapangan selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Chelsea dan Aston Villa di Stamford Bridge di London pada 28 Desember 2020. 

Sebuluk-buluknya Chelsea Musim Ini, The Blues Aman dari Degradasi Meski Kalah Terus Gegara 39 Poin

TRIBUNNEWS.COM - Peforma Chelsea tengah buluk-buluknya.

Bak benda kotor karena debu, para pilar di skuad Chelsea seolah tak mampu ke luar dari krisis berlarut yang membuat mereka kini tidak lagi berstatus tim elite penghuni papan atas klasemen Liga Inggris.

Meski begitu, Chelsea kemungkinan besar sudah aman dari ancaman degradasi kendati baru mengoleksi 39 poin.

Baca juga: Dua Petinggi Barcelona Terbang ke London, 3 Pemain Chelsea Potensial Pindah ke Camp Nou

Chelsea sekarang selalu kalah sejak kembali ditangani Frank Lampard.

Yang terbaru, The Blues tumbang 0-2 dari Brentford di kandang sendiri dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (26/4/2023).

Sebelumnya, Chelsea berturut-turut takluk dari Wolverhampton Wanderers 0-1, Real Madrid 0-2, Brighton & Hove Albion 1-2, dan Real Madrid 0-2.

BERITA REKOMENDASI

Tiga kekalahan beruntun di Liga Inggris membuat koleksi Chelsea sekarang mandek di 39 poin.

Chelsea juga mulai masuk dalam papan tengah bawah klasemen dengan kini mereka berada di posisi ke-11.

Akan tetapi, menyebut Chelsea mulai terancam degradasi barangkali berlebihan.

Pasalnya, Si Biru sekarang masih unggul 10 angka atas Leicester City yang berada di posisi ke-18.

Chelsea juga masih surplus 9 angka dari Nottingham Forest yang menempati posisi aman terakhir di peringkat 17.

Baca juga: Rekor? Itu Biasa Bagi Erling Haaland, Ini Hal-Hal Gila yang Mungkin Anda Belum Tahu Soal Dia

Striker Real Madrid Brasil Rodrygo Goes dikerumuni oleh rekan setimnya setelah mencetak gol pembuka selama pertandingan sepak bola leg kedua perempat final Liga Champions antara Chelsea dan Real Madrid di Stamford Bridge di London pada 18 April 2023. (Photo by Adrian DENNIS / AFP)
Striker Real Madrid Brasil Rodrygo Goes dikerumuni oleh rekan setimnya setelah mencetak gol pembuka selama pertandingan sepak bola leg kedua perempat final Liga Champions antara Chelsea dan Real Madrid di Stamford Bridge di London pada 18 April 2023. (Photo by Adrian DENNIS / AFP) (AFP/ADRIAN DENNIS)

Bahkan jika Chelsea kalah terus dalam sisa pertandingan, yang berarti koleksi angka bertahan 39 poin sampai akhir musim, mereka kelihatannya masih akan aman.

Pasalnya, fakta sejarah memperlihatkan bahwa selama lebih dari satu dekade terakhir, 39 poin cukup bagi sebuah klub untuk bertahan di Divisi Utama Liga Inggris.

Tim-tim yang terdegradasi biasanya memiliki poin kurang dari 39 angka.

Di musim 2021-2022 misalnya, ada Burnley (35), Watford (23), dan Norwich City (22).

Pada 2020-2021, Burnley aman di posisi ke-17 dengan 39 poin sementara yang terdegradasi adalah Fulham (28), West Bromwich Albion (26), serta Sheffield United (23).

Aston Villa pada 2019-2020 bahkan masih aman dengan 35 poin di posisi ke-17.

Tim yang terdegradasi ketika itu adalah Bournemouth (34), Watford (34), dan Norwich City (21).

Raihan 39 poin pada 2018-2019 membuat Southampton bisa berada di posisi ke-16, dua tangga di atas zona degradasi.

Klub-klub yang tergusur saat itu adalah Cardiff City (34), Fulham (26), dan Huddersfield Town (16).

Musim 2017-2018, peringkat 18-20 ditempati oleh Swansea City (33), Stoke City (33), dan West Bromwich Albion (31).

Manajer caretaker Chelsea asal Inggris, Frank Lampard, terlihat selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Brighton dan Hove Albion di Stamford Bridge di London pada 15 April 2023. Ben Stansall / AFP
Manajer caretaker Chelsea asal Inggris, Frank Lampard, terlihat selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Chelsea dan Brighton dan Hove Albion di Stamford Bridge di London pada 15 April 2023. Ben Stansall / AFP (Ben Stansall / AFP)

Di edisi 2016-2017, peraih 39 poin juga aman karena yang terdegradasi adalah Hull City (34), Middlesbrough (28), dan Sunderland (24).

Sunderland menempati peringkat 17 di musim 2015-2016 dengan 39 poin sehingga mereka masih di atas Newcastle United (37), Norwich City (34), dan Aston Villa (17).

Di edisi 2014-2015, Newcastle United bisa berada di posisi ke-15 dengan raihan 39 poin.

Ketika itu yang terdegradasi adalah trio Hull City (35), Burnley (33), dan Queens Park Rangers (30).

Pada 2013-2014, tim peraih 39 poin malah akan berada di posisi ke-14, empat tangga di atas zona maut.

Waktu itu tiga tim yang terdepak adalah Norwich City (33), Fulham (32), dan Cardiff City (30).

Tiga tim degradasi pada 2012-2013 adalah Wigan Athletic (36), Reading (28), dan Queens Park Rangers (25).

Sunderland yang mengumpulkan 39 poin aman di posisi ke-17.

Bolton Wanderers (36), Blackburn Rovers (31), dan Wolverhampton Wanderers (25) terdegradasi pada musim 2011-2012.

Tim peraih 39 poin ketika itu akan menempati peringkat 16.

Kejadian terakhir di mana tim yang mengoleksi 39 poin terdegradasi adalah pada musim 2010-2011.

Ketika itu Birmingham City kalah bersaing dengan Wolverhampton Wanderers yang mengumpulkan 40 poin untuk menempati posisi ke-17.  

(Dwi Widijatmiko/BolaSport)

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
10
8
1
1
19
6
13
25
2
Man. City
10
7
2
1
21
11
10
23
3
Nottm Forest
10
5
4
1
14
7
7
19
4
Arsenal
10
5
3
2
17
11
6
18
5
Aston Villa
9
5
3
1
16
11
5
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas