TRIBUNNEWS.COM - AC Milan boleh saja melakukan rotasi total saat melawan Lazio kecuali Rafael Leao karena dinilai sebagai jimat kemenangan tim penguasa San Siro.

Statistik AC Milan musim ini terbilang minor ketika Rafael Leao tidak turun dalam sebuah pertandingan.

Grande partita Liga Italia antara AC Milan vs Lazio akan berlangsung di Stadion San Siro, Sabtu (20/5/2023) pukul 20.00 WIB.

Kemenangan menjadi harga mutlak bagi Rafael Leao dan kolega demi menjaga asa finis di posisi empat besar klasemen Liga Italia.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini: Zona UCL Sengit, AC Milan vs Lazio, AS Roma vs Inter Milan

Kekalahan akan mempersulit langkah tim asuhan Stefano Pioli ini untuk mentas di Liga Champions musim depan.

Pun misi serupa juga diemban oleh tim tamu. Lazio, selepas gagal menjegal langkah Napoli juara Liga Italia, membutuhkan pelampiasan berupa kemenangan.

Target realistis yang bisa direalisasikan skuad asuhan Maurizio Sarri ialah mengakhiri Serie A musim ini sebagai runner-up klasemen.

Tim berjuluk Elang Ibu Kota kini menduduki urutan dua. Lazio membukukan 64 poin hasil dari 33 pertandingan.

Klub sekota AS Roma tersebut unggul enam angka dari AC Milan yang menduduki tangga keenam.

Sorotan tertuju kepada Rafael Leao yang kini menjelma menjadi tulang punggung tim. Musim ini, penggawa Timnas Portugal telah mengoleksi 26 dari 68 gol yang dibukukan AC Milan.

Tak heran jika keberadaan Rafael Leao sangat penting dalam laga-laga krusial seperti melawan Elang Ibu Kota.

Terlebih statistik menunjukkan AC Milan kerap mengalami kerugian berupa kehilangan poin ketika memarkir rekan senegara Cristiano Ronaldo tersebut.

Dirangkum laman Sempre Milan, Rafael Leao tercatat 7 kali tak dimainkan oleh Stefano Pioli di Serie A musim ini.

Hasilnya, AC Milan hanya mengumpulkan 7 poin dari maksimal 21.

Ini menunjukkan peran krusial seorang Rafael Leao dalam line-up maupun permainan tim berjuluk Rossoneri.

Sialnya bagi AC Milan, mereka dituntut untuk melakukan rotasi. Mengingat tengah pekan depan, Rossoneri harus berlaga di semifinal Liga Champions melawan rival abadinya, Inter Milan.

Ini menjadi sisi dilematis bagi Stefano Pioli selaku Allenatore tim.

Di satu sisi, Milan membutuhkan kemenangan untuk menggaransi kemenangan atas Lazio. Di sisi lain, mereka tak ingin tampil pincang ketika bersua tim sekotanya di kompetisi antar-klub Benua Biru.

Stefano Pioli pun menyadari bahwa dirinya kini mendapatkan kritik keras atas kebijkan rotasi yang dia lakukan.

Namun juru taktik yang pernah membesut Fiorentina ini memiilih cuek. Dia mengklaim lebih mengerti apa yang dibutuhkan oleh timnya.

“Saya tahu apa yang saya lakukan dan mengapa saya melakukannya, saya tahu bagaimana bertanggung jawab," tegas Stefano Pioli, dikutip dari laman Football Italia.

"Tidak ada AC Milan 1 dan 2," sambung pelatih berkepala plontos ini.

Tuntutan akan kemenangan memang digaungkan kepada AC Milan dari pendukungnya. Mengingat mereka pada laga terakhirnya di Liga Italia memetik hasil imbang kontra Cremonese 1-1.

"Tim baik-baik saja, mereka tidak khawatir, mereka tidak takut, mereka tidak patah hati, lebih fokus dan bertekad. Suasana hati kami bergantung pada hasil: kami tersenyum jika menang, saat ini kami tidak bahagia karena kami memiliki ekspektasi yang tinggi," tegas Stefano Pioli.

Prediksi Line-up AC Milan vs Lazio

AC Milan (4-2-3-1): Mike Maignan; Fode Ballo-Toure, Malick Thiaw, Pierre Kalulu Kyatengwa, Davide Calabria; Aster Vranckx, Ismael Bennacer; Brahim Díaz, Charles de Ketelaere, Alexis Saelemaekers; Divock Origi.

Lazio (4-3-3): Ivan Provedel; Manuel Lazzari, Nicolò Casale, Adam Marusic, Patric; Marcos Antonio, Luis Alberto, Matías Vecino; Mattia Zaccagni, Felipe Anderson, Ciro Immobile. 

(Tribunnews.com/Giri)