Pesan Luis Milla Buat PSSI dan Klub: Jangan Sia-siakan Potensi Pemain Timnas Indonesia U-22 di Liga
Luis Milla tampaknya tidak ingin para pemain yang telah memutus penantian emas SEA Games selama 32 tahun itu hanya menjadi penghias bangku cadangan.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Pesan Luis Milla Buat PSSI dan Klub: Jangan Sia-siakan Potensi Pemain Timnas Indonesia U-22 di Liga
Laporan Wartawan Tribunnnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, buka suara usai Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023 Kamboja.
Pelatih yang kini menukangi Persib Bandung itu berharap PSSI dan klub 'membuka jalan' untuk para pemain Garuda Nusantara - julukan Timnas Indonesia U-22.
Luis Milla tampaknya tidak ingin para pemain yang telah memutus penantian emas SEA Games selama 32 tahun itu hanya menjadi penghias bangku cadangan.
Baca juga: Bek Thailand Sentil Indonesia Soal Fair Play di Gol ke-2 Ramadhan Sananta, Marselino: Kami Salah Apa
"Sekarang yang penting adalah PSSI dan klub untuk melakukan sesuatu untuk para pemain muda ini agar mereka terus melanjutkan kiprahnya," ucap Milla, dikutip dari laman Persib.
Secara keseluruhan, Luis Milla mengaku senang dan sangat mengapresiasi kinerja pemain dan seluruh ofisial tim.
Pelatih asal Spanyol itu menilai, prestasi cabang olahraga sepakbola di SEA Games 2023 merupakan bukti kerja PSSI.
"Saya turut merasa sangat senang Timnas Indonesia menjadi juara. Saya pikir, pekerjaan yang dilakukan oleh PSSI sudah sangat baik," ucap Milla.
"Ada banyak pemain baru yang muda dan sangat potensial. Ini menjadi hal penting," jelasnya.
Di kubu Pangeran Biru - julukan Persib, Beckham Putra Nugraha menjadi pemain yang juga membela Timnas Indonesia U-22.
Pada laga puncak kontra Thailand, Beckham Putra pun berhasil mencetak gol penutup dalam duel yang berakhir 5-2, di Stadion Oilimpiade Nasional, Phnom Penh, Selasa (16/5/2023).
Sekadar informasi, jika merujuk pada gambarab umum regulasi Liga 1 musim depan, maka setiap klub diwajibkan untuk memainkan satu pemain U-23.
"Kewajiban memainkan pemain minimal 1 (satu) pemain U23 (kelahiran maksimal 1 Juli 2001 dalam starting XI dengan durasi bermain minimal 45 (empat puluh lima) menit, jika pemain tersebut digunakan untuk Timnas maka penggantinya diperbolehkan menggunakan pemain lainnya yang sudah terdaftar pada Klub," tulis LIB dalam pernyataan resminya.