Berusia 41 Tahun dan 37 Tahun, Maman Abdurahman dan Tony Sucipto Resmi Bertahan di Persija Jakarta
Maman yang kini berusia 41 tahun dan Tony yang beusia 37 tahun itu dipastikan akan melanjutkan masa baktinya untuk Macan Kemayoran
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Berusia 41 Tahun dan 37 Tahun, Maman Abdurahman dan Tony Sucipto Resmi Bertahan di Persija Jakarta
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta resmi memperpanjang kontrak dua pemain seniornya, Maman Abdurahman dan Tony Sucipto.
Maman yang kini berusia 41 tahun dan Tony yang beusia 37 tahun itu dipastikan akan melanjutkan masa baktinya untuk Macan Kemayoran hingga akhir Liga 1 2023/24.
Kedua pemain itu dinilai masih mampu berkontribusi di lapangan dalam mengarungi musim depan.
Baca juga: Rekap Transfer Pemain Liga 1 Musim 2023-2024 Hingga Sabtu: PSM dan 3 Tim Promosi Pasif
Tak hanya itu, baik Maman maupun Toncip - sapaan akrab Tony Sucipto, diyakini memberikan dampak positif untuk pemain muda Persija.
Tak hanya itu, loyalitas keduanya pantas menjadi panutan. Bagi Maman, musim 2023/24 menjadi musim ketujuhnya bersama tim berjuluk Macan Kemayoran (sejak ISC A 2016).
Sementara bagi Toncip, dirinya akan menjalani musim keenamnya (ISL 2010/11 dan sejak Liga 1 2019).
Maman berterima kasih karena manajemen Persija masih mempercayai dirinya untuk membela Tim Ibu Kota.
Pemain kelahiran Jakarta, 12 Mei 1982, itu mengaku rencana jangka panjang Pelatih Thomas Doll yang membuat dirinya yakin untuk memperpanjang kontrak.
“Alhamdulillah saya akan tetap bermain untuk Persija di musim selanjutnya. Banyak perkembangan dan perubahan yang dibawa Thomas Doll dari musim lalu,” ucap Maman.
“Melihat dari semua proses dan rencana pelatih membuat saya yakin untuk terus melanjutkan karier di Persija. Saya bangga bisa terus memberikan kontribusi kepada tim,” sambungnya.
Maman pun mempunyai ambisi dalam satu tahun ke depan. Bukan hanya memberikan yang terbaik di lapangan, namun lebih dari itu.
“Saat ini saya dan Tony akan menjadi pembimbing pemain-pemain muda di sini (Persija). Saya berharap kehadiran kami bisa membantu mereka menjadi pemain berprestasi,” ujar Maman.
Di sisi lain, Toncip pun mengungkapkan kegembiraanya karena masih dipercaya untuk bermain untuk Persija hingga musim depan.
“Alhamdulillah pelatih dan manajemen masih percaya sama saya untuk kompetisi di musim ini (2023/24). Semoga saya bisa selalu berikan yang terbaik buat tim,” ujar gelandang kelahiran Surabaya, 12 Februari 1986 itu.
Sekadar informasi, di musim lalu, Maman dan Tony masih mendapatkan tempat dalam strategi pelatih Thomas Doll.
Sepanjang musim 2022/2023 Maman bermain sebanyak 15 laga (8 starter) dan Tony 17 laga (3 starter).