TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Pep Guardiola senang dengan penampilan Manchester City saat melawan Brighton pada hari Rabu.

Juara Liga Premier yang baru dinobatkan itu tidak dapat memperpanjang rekor 12 kemenangan liga berturut-turut mereka di pantai selatan, puas dengan hasil imbang 1-1.

Phil Foden membuat Manchester City unggul sedangkan gol balasan Brighton dicetak oleh Julio Enciso setelah melakukan tendangan dari jarak jauh di akhir babak pertama.

Babak kedua berjalan lebih santai membuat Pep Guardiola senang lantaran para pemainnya berhasil tampil sesuai keinginannya. Beberapa hari sebelumnya, para pemain City berpesta pora usai dipastikan menjuarai Liga Inggris.

Adalah kekalahan Arsenal dari Nottingham Forest pada hari Sabtu memastikan City meraih gelar ketiga berturut-turut dan mereka diberikan trofi setelah menang 1-0 melawan Chelsea pada hari Minggu.

"Pertandingan melawan Brighton memang pertandingan yang sangat berart mengingat 48 jam sebelumnya pemain kami berpesta dengan minum semua jenis alkohol di kota Manchester," jelas Pep Guardiola.

Pep Guardiola mengakui dirinya tidak akan menikmati kehidupan malam di kota Manchester untuk merayakan kemenangan jadi juara di hari Minggu lalu.

"Pada pukul 10:30 malam saya berada di tempat tidur dengan istri saya," kata Pep Guardiola kepada situs klub.

"Saya kelelahan. Saya menonton Match of the Day dan saya tidur seperti bayi. Tapi saya tahu para pemain melakukan apa yang harus mereka lakukan. Ketika Anda memenangkan Liga Premier, Anda harus merayakannya.

"Mereka melakukannya dengan keluarga mereka, mereka sangat menikmati. Dan keesokan paginya hanya waktu sauna, dan lusa kami berbicara sedikit di sore hari, 'Teman-teman, kalian harus siap dan energi besok malam di Brighton, dan mereka melakukannya!"

Hasilnya berarti Manchester City berada di jalur untuk menyelesaikan musim dengan 92 poin, tetapi lebih dari itu, Pep Guardiola senang dengan penampilan pemainnya.

"Sangat penting melanjutkan momentum. Kami tidak bisa memainkan pemain inti, tapi tetap main secara normal," katanya.

Sejumlah pemain Manchester City - termasuk Ruben Dias, Aymeric Laporte, Manuel Akanji dan Jack Grealish - tidak melakukan perjalanan ke Brighton karena 'niggles'.

Phil Foden dan John Stones keduanya ditarik di babak kedua, menurut Pep Guardiola, sebagai tindakan pencegahan.

"Phil merasa tidak nyaman, itu sebabnya kami melakukan pergantian di lima menit memasuki babak kedua. John pada akhirnya, dia merasa tegang dan tentu saja, kami harus berhati-hati. Para pemain ingin bermain di hari terakhir sebanyak mungkin," tutur Pep Guardiola usai meladeni Brighton.