Malah beberapa kali ia dan rekan-rekan dibuat frustasi dengan penampilan luar biasa dari lawan-lawan yang dihadapi.

Baca juga: Soal Bayaran, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Masih Saling Sikut, CR7 Ungguli La Pulga

Dengan demikian Al Nassr harus merelakan mahkota liga jatuh ke tangan pesaingnya.

Padahal Al Ittihad sudah lama tak meraih gelar di kancah domestik ini.

Kali terakhir Al Ittihad menjadi juara liga terjadi pada 2009 silam.

2. Top Skor

Misi kedua yang gagal dijalankan Ronaldo musim ini adalah meraih gelar top skor.

Memang ia tak terlalu mengejar status mentereng sebagai top skor.

Namun ekspektasi yang ada membuat namanya tetap diunggulkan untuk meraih gelar ini.

Akan tetapi akan sulit bagi eks pemain Manchester United tersebut untuk mengakhiri musim dengan catatan gol terbanyak.

Pasalnya saat ini ia cuma mengoleksi total 14 gol saja di Liga Arab Saudi.

Hal itu membuat Ronaldo duduk di peringkat kelima dalam daftar top skor.

Ia bahkan masih kalah dengan rekan satu timnya, Talisca yang memiliki jumlah gol lebih banyak.

Talisca sendiri membuat 18 gol bersama Al Nassr musim ini.

Meskipun Liga Arab Saudi masih menyisakan satu matchday lagi, kemungkinan Ronaldo menjadi top skor sangat kecil.

Ia membutuhkan setidaknya 6 gol untuk menyamai torehan dari sang top skor sementara, Abderrazak Hamdallah.

(Tribunnews.com/Guruh)