Jalur Liga Italia Tertutup, Tersisa Satu Jalan bagi AS Roma ke Liga Champions
Hanya ada satu jalan bagi AS Roma untuk berkompetisi di Liga Champions musim depan, yakni meraih gelar juara Liga Eropa kalahkan Sevilla di final.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Tentu bukan perkara mudah bagi AS Roma untuk menghentikan dominasi tim LaLiga tersebut
Namun AS Roma memiliki Jose Mourinho yang secara mentalitas dan pengalaman tak perlu disangsikan lagi.
Sukses Inter Milan meraih treble winners dan Manchester United juara Liga Eropa menjadi bukti bagaimana pelatih asal Portugal ini memiliki DNA juara di kompetiei elite Benua Biru.
Asa AS Roma untuk menutup musim sebagai kampiun Europa League terbuka lebar.
Mourinho Ngamuk
Pasca-kekalahan dari Fiorentina, pelatih AS Roma Jose Mourinho dikabarkan marah besar. Tak hanya terhadap permainan Tammy Abraham cs, namun juga kepada wasit yang memimpin jalannya laga.
Diwartakan oleh Mirror, Mourinho, mendapatkan kartu kuning dari Giovanni Ayroldi, wasit yang bertugas.
Pelatih berkebangsaan Portugal ini dinilai terlalu memprotes keputusan wasit sepanjang pertandingan.
Kekecewaan juru taktik berjuluk The Special One ini merembet ke sesi konferensi pers pasca-pertandingan.
Mou dan staff official tim AS Roma melemparkan tanggung-jawabnya begitu saja dengan tak mau menemui awak media untuk memberikan komentar.
Ini bukan kali pertama dilakukan Mourinho meninggalkan tanggung jawabnya sebagai pelatih selepas laga.
Kini, AS Roma tak memiliki jalan lain kecuali meraih titel juara Liga Eropa demi bisa bermain di Liga Champions. Jika tidak, maka kompetisi malam Jumat akan kembali disapa oleh tim asal Ibu Kota Italia ini.
(Tribunnews.com/Giri)