Messi ke Indonesia, Erick Thohir: Insya Allah Kita Punya Pertandingan Kelas Dunia Ada di Indonesia
Ketua PSSI, Erick Thohir memastikan laga Indonesia melawan Argentina akan segera digelar di Indonesia pada Senin tanggal 19 Juni.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
Khusus dalam negeri, pihaknya akan memberikan kesempatan bagi media-media yang ingin mengambil pertandingan Timnas Indonesia tapi tak lagi hanya diambil per pertandingan tapi kontrak seperti pertandingan kompetisi Liga 1.
“Ya hak siar sabar karena ada proses bidding dari beberapa media mungkin 1-2 hari akan kita umumkan. Tetapi proses bidding yang kita lakukan tidak per game tapi merupakan kontrak untuk beberapa event pertandingan Timnas jadi prosesnya mirip seperti Liga tapi ini untuk Timnas,” katanya.
Mulai Dijual 5-7 Juni
Tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia vs Argentina akan mulai dijual pada tanggal 5-7 Juni mendatang.
Tanggal 5 Juni, tiket akan dijual khusus untuk BRI card holder atau nasabah Bank BRI. Dua hari selanjutnya, tiket giliran akan dijual bebas di platform, tiket.com.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyebut ada sekitar 60 ribu tiket yang dijual untuk laga nanti.
Erick ingin tiket benar-benar didapatkan para pecinta sepakbola Indonesia. Untuk itu dirinya meminta pihak penjual tiket untuk memperketat atau meminimalisir pergerakan para calo.
“Ya, kami nanti ada sistem yang dibangun, salah satunya lebih ketat lagi, satu KTP hanya berlaku dua tiket. Ini kami perketat karena jangan sampai nanti ada masyarakat yang benar-benar cinta sepak bola malah terkesampingkan,” ujar Erick.
“Ini yang kita jaga, dan kita harapkan dengan sistem yang sedang dibangun bisa terjaga lah, mudah mudahan,” sambungnya.
Sementara itu, soal kuota tiket yang dijual sebanyak 60 ribu atau tidak full kuota SUGBK sebanyak 77 ribu tempat duduk, Erick menjelaskan bahwa hal itu dilakukan untuk faktor keamanan.
Selain itu, ada kuota tiket juga yang diberikan kepada sponsorship dan tamu undangan dari internasional.
“Tentu ada beberapa hal yang memang kami jaga, kapasitasnya biar seimbang, ini menjaga keamanan,” ujar Erick.
“Tapi tentu kan ada pihak-pihak sponsor yang sudah punya kuota tiket. Belum lagi nanti ada beberapa tokoh sepak bola internasional, beberapa kepengurusan dari negara ASEAN dan Asia, bahkan dunia. Kami undang juga supaya melihat bagaimana fasilitas Indonesia tidak kalah,” jelasnya.
Motivasi untuk Pemain Timnas