Langkah Awal Mauricio Pochettino di Chelsea: Pulangkan Joao Felix ke Atletico Madrid
Presiden Atletico Madrid mengkonfirmasi kepulangan Joao Felix setelah Pochettino selaku pelatih anyar Chelsea tidak tertarik mempermanenkannya.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Langkah awal Mauricio Pochettino sebagai pelatih anyar Chelsea adalah memulangkang Joao Felix ke Atletico Madrid.
Kepulangan Joao Felix telah dikonfirmasi oleh Enrique Cerezo selaku Presiden Atletico Madrid.
Sebagaimana diketahui, Joao Felix dipinjamkan ke Chelsea pada transfer musim dingin Januari 2023 lalu.
Baca juga: Mauricio Pochettino Ditunjuk Jadi Pelatih Chelsea, Dituntut Rombak Tim yang Terlalu Gemuk
Menurut statistik Transfermarkt, winger andalan Timnas Portugal itu dimainkan Chelsea sebanyak 20 pertandingan.
Kontribusi winger berusia 23 tahun itu menyumbang 4 gol untuk klub berjuluk The Blues dengan durasi bermain 1187 menit.
Nyatanya peforma Felix tidak memikat Mauricio Pochettino untuk mempertahankannya.
Menurut Enrique Cerezo, pihak Atletico Madrid telah diberitahu Chelsea bahwa mereka ingin memulangkan Felix.
"Kemarin kami mendapat kabar bahwa manajer baru Chelsea tidak [menginginkan] Felix," katanya kepada outlet Spanyol AS.
"Kami sudah tahu kurang dari 24 jam. Dia akan kembali ke sini dan kita akan lihat," tambahnya.
Atletico Madrid sendiri belum memiliki rencana terkait masa depan wingernya kelahiran 10 November 1999 tersebut.
Kontrak Felix dengan Atletico Madrid masih berakhir pada Juni 2027 mendatang.
Felix sendiri pemain termahal kelima dalam sejarah ketika mereka membayar Benfica £113 juta pounds pada 2019 lalu.
Sejauh ini, Felix telah mencetak 34 gol dalam 131 penampilan di semua kompetisi.
Peran besar Felix yakni membantu Atletico Madrid memenangkan gelar La Liga 2020-21.
"Kami belum memiliki rencana apa pun untuknya," tandas Presiden Atletico Madrid tersebut.
Chelsea telah mengakhiri kompetisi Liga Inggris musim 2022/2023 dengan menempati posisi 12.
Klub berjuluk The Blues finish urutan 12 dengan koleksi 44 poin, hasil dari 11 kemenangan dan 11 imbang.
Dengan berada di tempat ke-12, Chelsea harus memupus mimpinya ke kompetisi Eropa musim depan.
The Blues pada musim depan dipastikan hanya fokus ke Liga Inggris dan 2 turnamen domestik lainnya.
Di antaranya Piala FA dan Carabao Cup yang dapat dimenangkan oleh The Blues.
Daya Tarik Menurun
Fakta Chelsea tidak bermain di kompetisi Eropa membuat daya tarik mereka menurun.
Hal ini menjadi pekerjaan ruma 'PR' Mauricio Pochettino yang menjabat pelatih Chelsea mulai musim depan.
Mauricio Pochettino kemungkinan sulit merayu pemain impiannya untuk datang ke Stamford Bridge.
Pasalnya para pemain lebih memprioritaskan tim-tim yang berkancah di ajang Benua Biru, seperti Liga Champions.
Kesulitan merekrut pemain karena tidak bermain di Liga Champions pernah mendera beberapa klub.
Namun tidak semua pemain mengutamakan hal tersebut, jika mereka sudah meraih banyak kesuksesan sebelum pindah ke tim tujuannya.
Ditolak Halus
Bukti menurunnya daya tarik Chelsea ketika calon pemain bidikannya memberikan penolakan halus.
Ia adalah Andre Onana yang menjadi kiper andalan Inter Milan.
Mengutip laman Astamfordbridge, Chelsea sedang mempertimbangkan Andre Onana atau David Raya untuk musim depan.
Beberapa hari yang lalu, dilaporkan bahwa Inter bisa meminta harga €70 juta pounds jika ingin menjual Onana.
Mereka menolak tawaran tukar pemain dari Chelsea, di mana pemain dalam kesepakatan adalah Kepa Arrizabalaga.
Selain tawaran barter ditolak, Onana juga mengisyaratkan masih betah bersama Inter Milan.
Kiper berusia 27 tahun itu merasa senang dengan keputusannya bermain di Giuseppe Meazza.
Pencapaian terbesar Onana musim ini adalah meraih gelar Coppa Italia.
Ini merupakan gelar keduanya setelah akhir musim lalu mengamankan Super Coppa Italia.
“Kami adalah tim yang hebat, dengan pemain yang kuat," buka Andre Onana kepada Evening Standard.
"Bagi saya, bermain dengan mereka adalah suatu kehormatan."
"Saya sekarang merasa sangat senang. Tim ini adalah hal yang paling penting dari semuanya," akui kiper asal Kamerun tersebut.
Terlepas ketertarikan Chelsea, Onana juga berpeluang menambah daftar gelarnya bersama Nerazurri.
Onana bakal memainkan sisa satu laga puncak yakni Final Liga Champions menghadapi Manchester City.
Pertandingan Manchester City vs Inter Milan dijadwalkan pada 11 Juni 2023 mendatang.
(Tribunnews.com/Ipunk)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.