Bono The Hero, Kiper Yassine Bono Pahlawan Kemenangan Sevilla, 7 Kali Final, Sevilla 7 Kali Juara
Yassine Bounou, yang lebih dikenal sebagai Bono, menjadi pahlawan Sevilla setelah menggagalkan dua tendangan penalti AS Roma dalam drama adu penalti.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Yassine Bounou, yang lebih dikenal sebagai Bono, menjadi pahlawan Sevilla setelah menggagalkan dua tendangan penalti AS Roma dalam drama adu penalti final Liga Europa Stadion Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Kamis (1/6) dini hari.
Menang 4-1, Sevilla pun mengukuhkan reputasi sebagai raja Liga Europa dengan meraih tujuh trofi, dalam tujuh kali final.
Sebelum bawa Sevilla juara Liga Eropa, Nama Bono sebelumnya melejit setelah dia menyelamatkan dua penalti dalam kemenangan negaranya, Maroko saat adu penalti kontra Spanyol pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Qatar lalu.
Ketangguhan kiper berusia 32 tahun ini diuji kembali dalam drama adu penalti kemarin. AS Roma sebelumnya memimpin 0-1 lewat gol Paulo Dybala memanfaatkan assists dari Gianluca Mancini di menit ke-34.
Sialnya, menit ke-55, Mancini mencetak gol bunuh diri untuk Roma. Dia salah mengantisipasi umpang silang Jesus Navas. Walhasil bola pun melesak ke gawang sendiri. Skor 1-1 bertahan sampai waktu normal.
Laga dilanjutkan ke babak tambahan, dan tetap tak tercipta gol sehingga berujung ke adu penalti.
Pada momen inilah, Bono menancapkan benderanya. Sevilla unggul lebih dulu lewat gol Lucas Ocampos. Roma membalas lewat gol Bryan Cristante.
Sayangnya, penendang kedua Roma, Mancini, gagal mengeksekusi bola setelah tendangannya ditepis Bono.
Penendang ketiga mereka, Roger Ibanez juga tendangannya menerpa tiang gawang.
Sedang para eksekutor Sevilla lainnya: Erik Lamela, Ivan Rakitic, dan Gonzalo Montiel semuanya sukses menjebol gawang Rui Patrico.
Para pemain Sevilla pun langsung berpesta. Nama Bono, sang pahlwan bergema di stadion setelah namanya dielu-elukan para pendukung Sevilla.
"Saya telah mengalami banyak momen seperti ini, saya pikir Anda harus sangat tenang di saat-saat seperti ini. ini Dan rekan satu tim Anda, mereka membuat Anda tenang, mereka memberi Anda perasaan aman," katanya.
"Tahun ini ada banyak hal yang mengaduk-aduk emosi, antara Piala Dunia dan segalanya, dan hari ini,
terkadang kepala Anda pusing dan Anda tidak menganalisis dengan tepat apa yang terjadi, jadi Anda harus menghadapinya dengan normal," ujar Bono.