Di Balik Ambisi Mewah Liga Arab Saudi, Target Raih Puluhan Bintang Top Dunia untuk Susul Ronaldo
Inilah fakta di balik ambisi mewah Liga Arab Saudi dalam beberapa waktu terakhir. Mereka punya target untuk menggaet 20 bintang dunia.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Inilah fakta di balik ambisi mewah Liga Arab Saudi dalam beberapa waktu terakhir.
Saat ini Liga Arab Saudi sedang menjadi perbincangan seusai bergerak aktif untuk mengumpulkan pemain-pemain bintang dunia.
Sosok megabintang pertama yang telah didatangkan oleh Liga Arab Saudi ialah Cristiano Ronaldo.
Pada Januari 2023, Cristiano Ronaldo bergabung ke Al Nassr dari Manchester United dengan gaji yang begitu fantastis.
Kini Cristiano Ronaldo menjadi pemain yang memperoleh gaji termahal di dunia dengan nilai 200 juta dolar per tahun (Rp2,9 triliun).
Selepas mendaratkan Ronaldo, kini Liga Arab Saudi terus berburu pemain lain. Sejauh ini mereka santer dikabarkan ingin menggaet Lionel Messi dan Karim Benzema.
Ternyata mereka memiliki target untuk mengumpulkan sekitar 20 bintang sepak bola top dunia.
Oleh sebab itu, perjuangan keras juga terus dilakukannya untuk merayu Lionel Messi dan Karim Benzema ke Timur Tengah.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Mendadak Sales, Ajak Messi dan Benzema Tingkatkan Kualitas Liga Arab Saudi
Jika sukses memperoleh target itu, Liga Arab Saudi dilaporkan akan menghabiskan gaji untuk pemain sebesar 1 miliar dolar (Rp14,9 triliun).
Guna menyukseskan proses ambisius itu, mereka menunjuk Garry Cook, pria asal Inggris.
Garry Cook merupakan sosok yang pernah bekerja untuk Manchester City pada periode 2008-2011.
Tetapi pengalaman Garry bukan hanya itu saja, pria berusia 65 tahun itu juga pernah bekerja untuk UFC dan Nike.
Ia kemudian ditunjuk menjadi CEO Liga Arab Saudi sejak Januari 2023 silam.
Laporan Penting
Laporan soal pergerakan Liga Arab Saudi ditulis oleh Tariq Panja dan Ahmed Al Omran dari The New York Times.
Ternyata proyek ambisius itu sepenuhnya dibekingi oleh dana yang melimpah dari kekayaan kerajaan Arab Saudi.
Dana Investasi Publik (PIF) itu diawasi oleh Mohammed bin Salman Al Saud, putra mahkota kerajaan Arab Saudi.
Dalam upaya untuk mendongkrak popularitas empat klub terpopuler di Liga Arab Saudi, PIF telah menandatangani perjanjian komersial selama 20 tahun yang bernilai jutaan dolar.
Tujuannya adalah mendapatkan jasa tiga pemain top dari luar negeri bagi masing-masing empat tim terpopuler di Liga Arab Saudi.
Kemudian delapan pemain lain bakal disebar untuk 12 tim lain di Liga Arab Saudi.
Tujuan yang Lebih Besar
Mengeluarkan banyak uang untuk olahraga merupakan bagian dari rencana strategis Arab Saudi.
Tujuannya adalah mengubah persepsi masyarakat dunia terhadap kerajaan Arab Saudi.
Selain itu, mereka juga ingin mendiversifikasi ekonominya dari bisnis minyak.
PIF pun terus mendorong upaya ini. Dua tahun lalu mereka mengakuisisi klub Liga Inggris, Newcastle United.
Kini Newcastle United memiliki prestasi cukup apik dengan memperoleh tiket bermain di Liga Champions musim depan.
Namun PIF bukan hanya aktif di sepak bola, mereka juga menjadi sponsor Formula 1 dan berinvestasi ke golf.
(Tribunnews.com/Deni)