TRIBUNNEWS.COM - Pemain abroad Timnas Indonesia, Pratama Arhan berhasil melakukan debut manis musim ini bersama Tokyo Verdy.

Ya, pemain asal Blora ini baru pertama kali dipasang sebagai starter bersama Tokyo Verdy.

Pratama Arhan masuk sebagai starting line-up saat Tokyo Verdy menghadapi Thespakusatsu Gunma di Piala Kaisar Jepang 2023, Rabu (7/6/2023) di Nishigaoka Soccer Stadium.

Aksi Pratama Arhan kali ini tentu akan membuat manajemen Tokyo Verdy berpikir panjang soal kontrak penggawa PSIS Semarang tersebut.

Pasalnya, Pratama Arhan sukses jadi pahlawan kemenangan Tokyo Verdy di laga tersebut.

Tokyo Verdy sempat tertinggal lebih dulu lewat gol bunuh diri pada menit ke-36.

Jelang babak pertama rampung, Tokyo Verdy bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Goki Yamada yang ditempatkan pada gelandang serang berhasil meyamakan kedudukan 1-1.

Pada babak kedua, Arhan muncul sebagai pahlawan setelah melakukan lemparan maut keahliannya.

Baca juga: VIDEO Lemparan Jauh Pratama Arhan Antarkan Kemenangan bagi Tokyo Verdy

Pratama Arhan yang ditugaskan untuk mengambil lemparan berhasil mengirimkan umpan jauh hingga ke mulut gawang.

Alhasil bek Thespakusatsu Gunma melakukan kesalahan sendiri dan menjebloskan bola ke gawangnya.

Pratama Arhan membantu Tokyo Verdy melaju ke fase 16 besar Piala Kaisar Jepang.

Pratama Arhan berhasil menorehkan debut perdana musim ini dengan baik. Setelah tampil 90 menit full bersama Tokyo Verdy.

Penampilan apik Pratama Arhan menjadikan dia sebagai Man of The Match di pertandingan tersebut.

Debut manis Pratama Arhan bisa jadi kredit poin bagi manajemen untuk membicarakan lagi soal kontrak kerja sama dengan sang pemain.

Diketahui, kontrak Pratama Arhan dengan Tokyo Verdy akan habis akhir musim ini, tepatnya di awal tahun 2024 mendatang.

Harapan untuk tetap bertahan bersama Tokyo Verdy masih ada setelah Arhan tunjukkan keahliannya.

Selama ini Tokyo Verdy belum bisa mempercayakan jasa Pratama Arhan.

Sepanjang berseragam Tokyo Verdy, Arhan baru bermain dua kali.

Pertama saat debut di Liga 2 Jepang 2022 lalu, Arhan hanya bermain 45 menit.

Dan kini di Piala Kaisar, Arhan baru dipercaya bermain 90 menit di putaran kedua.

Pemain berusia 21 tahun ini masih memiliki kesempatan untuk kembali menunjukkan keahliannya demi mendapat kepercayaan pelatih Tokyo Verdy.

Sebelumnya nasib Arhan bersama Tokyo Verdy masih abu-abu.

Bahkan klub Thailand sempat dirumorkan tertarik dengan jasa Pratama Arhan.

Baca juga: Karier Tak Jelas di Liga Jepang, Pratama Arhan Digadang Bergabung ke Klub Elite Thailand 

Rumor tersebut dikabarkan situs lokal Thailand, buaksib.com pada Selasa (11/4/2023).

Klub yang mengincar jasa Pratama Arhan adalah Muangthong United.

Muangthong United berminat datangkan Pratama Arhan untuk mengisi slot bek kiri mereka.

Dalam situs tersebut disebutkan Muangthong United tengah memperhatikan kondisi Pratama Arhan di Verdy Tokyo.

Pratama Arhan yang memiliki lemparan jarak jauh yang menawan hanya diparkirkan Tokyo Verdy sepanjang musim ini.

"Baru-baru ini dikabarkan Muangthong tengah mengincar Arhan yang saat ini bermain untuk Tokyo Verdy di J2, namun jarang mendapat kesempatan bermain."

"Kebetulan usianya masih 21 tahun dan sudah menjadi kekuatan utama timnas Indonesia era Shin Tae-yong dan terkenal memiliki kemampuan lempar jarak jauh." tulis rilis tersebut.

Menarik dinantikan, bagaimana karier Pratama Arhan ke depan. Terlebih saat ini usia Arhan masih terbilang muda.

Reaksi Pratama Arhan setelah Lemparan Mautnya Berujung Tiga Poin

Dilansir melalui laman Twitter @TOKYOVERDY, Pratama Arhan megungkapkan perasaannya, Jumat (8/6/2023) waktu setempat.

Baca juga: Pratama Arhan Trending di Twitter, Buntut Lemparan Maut yang Berbuah Gol saat Bela Tokyo Verdy

Pratama Arhan mengaku tidak kaget setelah mencetak lemparan maut andalannya.

Pasalnya hal tersebut sudah dilatih saat sesi latihan internal Tokyo Verdy.

"Tadi permainan kami sudah sangat baik, pemain sangat kompak walaupun tertinggal lebih dahulu," ujar Pratama Arhan.

"Kelebihan saya memang di situ, saya mengeluarkan semua yang saya miliki, termasuk lemparan ke dalam."

"Kita memang telah melakukannya dalam latihan," tegas Pratama Arhan.

Tidak lupa, Pratama Arhan mengucapkan rasa terima kasih kepada suporter karena dukungannya.

"Terima kasih untuk dukungan para suporter, saya dan Tokyo Verdy berhasil bermain baik," ucap Pratama Arhan.

"Semoga kedepan kami dapat lebih baik lagi."

Untuk agenda kedepan, Pratama Arhan dan Tokyo Verdy akan terus bersinergi.

Terlebih Pratama Arhan juga merupakan penggawa Timnas Indonesia.

Menyikapi agenda padat Timnas Indonesia, Pratama Arhan mengungkapkan angan-angannya.

"Jika laga sesuai kalender FIFA klub wajib melepas, tapi kalo bukan, ya saya tetap di sini. Supaya dapat menit bermain," harap Pratama Arhan. (*)

(Tribunnews.com/ Siti N)