Ibarat Cinta Lama Bersemi Kembali, Momentum Penebusan Dosa Brahim Diaz di Real Madrid
Ibarat cinta lama yang bersemi kembali, itulah peribahasa yang barangkali menggambarkan kembalinya Brahim Diaz ke Real Madrid.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Bersama AC Milan, Brahim Diaz mampu tampil dalam 124 laga di seluruh kompetisi.
Torehan 18 gol dan 15 assist menjadi kontribusi apik Brahim Diaz bersama armada Rossoneri.
Satu gelar juara Liga Italia pada musim lalu menjadi persembahan Brahim Diaz kepada AC Milan sebelum balik ke Real Madrid.
Peran yang dijalani Brahim Diaz bersama AC Milan tergolong cukup krusial, dimana ia menggantikan posisi yang ditinggalkan Hakan Calhanoglu.
Bertindak sebagai gelandang serang, Brahim Diaz mampu menjadi motor utama serangan AC Milan sejak ditinggal Calhanoglu ke Inter Milan.
Meskipun berbadan kecil, Brahim Diaz memiliki kualitas menonjol sebagai seorang gelandang kreatif yang andal menciptakan peluang bagi rekan setimnya.
Keberhasilan AC Milan tembus semifinal Liga Champions musim ini tak bisa dilepaskan dari kontribusi Brahim Diaz.
Kini, Brahim Diaz secara resmi akan kembali memperkuat Real Madrid setelah masa peminjamnya selesai bersama AC Milan.
Statistik dan performa mentereng yang diperlihatkan Brahim Diaz bersama AC Milan jelas diharapkan menular ke Real Madrid.
Kepergian Marco Asensio akan menjadi keuntungan yang coba dimanfaatkan Brahim Diaz untuk menebus dosanya di Real Madrid.
Layak dinanti seperti apa performa yang akan diperlihatkan Brahim Diaz mulai musim depan di Real Madrid.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)