TRIBUNNEWS.COM - Simak aturan terkait jersey negara, termasuk Timnas Indonesia.

Baru-baru ini Timnas Indonesia tampak melakukan sesi latihan menggunakan jersey training dengan logo sponsor menjelang laga kontra Palestina di FIFA Matchday Juni 2023.

Hal tersebut tergolong jarang terjadi bagi Timnas Indonesia.

Lantas, apakah hal tersebut diperbolehkan, bagaimana dengan selain jersey pertandingan? simak ulasannya sebagai berikut.

Baca juga: Meski Lebih Sepi dari Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia Tetap Ngotot Berikan Terbaik untuk Suporter

FIFA telah mengatur aturan penggunaan jersey dalam setiap pertandingan resmi sebuah negara.

Peraturan itu membatasi sponsor masuk dalam semua atribut yang digunakan di dalam pertandingan.

Sehingga Timnas Indonesia dan termasuk negara di seluruh dunia hanya mengenakan jersey tanding secara polos (tanpa sponsor).

FIFA hanya membolehkan nomor dada, logo dan apparel saja yang terpampang jelas pada jersey.

Hal ini merupakan upaya FIFA untuk menjaga integritas (kepercayaan) setiap negara dalam permainan.

Sebenarnya secara realita, pihak apparel (seperti: Adidas & Nike) juga termasuk sponsor.

Namun hal ini mendapatkan pengecualian dari FIFA.

Adapun ruang untuk sponsor memberi dukungan kepada negara masing-masing melalui branding di jersey latihan.

Maka dari itu, Timnas  Indonesia mengenakan jersey latihannya menggunakan label sponsor.

Hal itu serupa dengan yang terapkan negara-negara besar, seperti Timnas Argentina.