4 Fakta Trending Twitter Glazers Out: Penjualan MU Penuh Drama, Ada Ancaman, hingga Demo Suporter
Media sosial Twitter mendadak ramai tagar Glazers Out setelah proses penjualan Manchester United (MU), tak menemui titik terang setelah 8 bulan dibuka
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Sudah lebih dari empat tawaran diberikan Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe.
Seharusnya paling cepat pengambilalihan dilakukan pada awal Juli, demi membuat Manchester United bisa langsung beraktivitas di bursa transfer.
2. Dapat Ancaman
Imbas dari tak menentunya Keluarga Glazer memberikan jawaban, membuat pemilik Manchester United itu mendapatkan 'ancaman'.
Diwartakan laman Manchester Evening News, Sheikh Jassim dikabarkan mulai mengambil tindakan tegas jika proses akuisisi Manchester United tidak segera selesai.
Pria berusia 44 tahun itu dikabarkan akan segera mendekati klub lain untuk ia akuisisi. Klub yang sudah dikaitkan dengannya adalah Tottenham Hotspur.
Reporter ESPN, Mark Ogden, menuliskan bahwa Sheikh Jassim akan membeli Tottenham Hotspur.
"Seseorang telah mengatakan pada saya jika pihak Qatar tidak membeli Manchester United, maka mereka akan membeli Tottenham pada akhirnya."
"Manchester City jadi milik Abu Dhabi, Newcastle jadi milik Arab Saudi, jika pihak Qatar membeli Tottenham, Anda akan mendapat tiga klub besar."
3. Demo Suporter
Para suporter Manchester United merencanakan protes atas penundaan proses pengambilalihan klub.
Penggemar tim Setan Merah mulai frustrasi melihat ketidakpastian kepemilikan baru dari klub tersebut.
Proses jual beli MU masih berlaruh-larut dalam waktu lebih dari tujuh bulan terakhir. Semula ada banyak calon pembeli MU.
Belakangan cuma mengerucut pada dua nama. Pertama bankir Qatar, Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani. Berikutnya, pengusaha Inggris, Sir Jim Ratcliffe.