Transfer Liga Italia: Inter Milan Kenalkan Marcus Thuram, Adrien Rabiot Bikin Man United Gigit Jari
Simak update transfer Liga Italia Inter Milan berhasil merekrut Marcus Thuram dan Juventus yang memperpanjang kontrak Rabiot.
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Simak update transfer Liga Italia tentang Inter Milan yang resmi mendatangkan Marcus Thuram hingga kontrak baru Adrien Rabiot bersama Juventus.
Inter Milan telah sah menjadikan Marcus Thuram sebagai pemain barunya setelah lulus tes medis.
Marcus Thuram akan membela Inter Milan hingga lima tahun kedepan atau lebih tepatnya pada Juni 2028.
Diketahui, Inter Milan mendatangkan Marcus Thuram secara gratis lantaran sang pemain asal Prancis tersebut tak terikat kontrak lagi dengan klub terdahulunya.
Ya, Marcus Thuram memang menolak memperpanjang kontrak dengan Borussia Monchengladbach.
Minat untuk mendatangkan Marcus Thuram sendiri diketahui berlangsung sudah sejak lama.
Nerazzurri dilaporkan sudah sangat dekat untuk mengontrak pemain Prancis itu pada tahun 2021.
Namun, cedera lutut Thuram mendorong Inter Milan untuk beralih ke target lain.
Sebagai gantinya, Inter Milan kemudian mengontrak Joaquin Correa dari Lazio.
Namun, ketersediaan Thuram dengan status bebas transfer musim panas ini membangkitkan kembali minat Inter Milan.
Tak hanya itu, permainan yang apik bersama Borussia Monchengladbach membuat Inter Milan makin kepincut.
Selama membela Borussia Monchengladbach sejak tahun 2019, Marcus Thuram telah mengoleksi 44 gol dan 29 assist dari 134 pertandingan semua kompetisi.
Sebenarnya AC Milan juga menjadi rival Inter Milan dalam mendatangkan Thuram.
Namun, sang pemain lebih memilih Inter Milan lantaran Nerazzurri diketahui menawarkan gaji yang lebih besar, dikutip dari Sempre Inter.
Adrien Rabiot Bikin Manchester United Gigit Jari
Selain Inter Milan yang berhasil mendatangkan Marcus Thuram. Tampaknya berita gembira juga mencuat dari Juventus.
Pasalnya, Adrien Rabiot setuju untuk memperpanjang kontraknya bersama Juventus hingga Juni 2024, satu tahun lagi.
Dengan kabar tersebut membuat Manchester United yang santer ingin mendatangkannya musim ini kian mundur perlahan.
Rabiot belum mengukir reputasi sebagai pemain top yang diharapkan banyak orang, tetapi telah menjadi aset penting di jantung lini tengah Juventus.
Musim lalu, Rabiot hanya mampu mengemas delapan gol dari 32 penampilannya di Liga Italia.
Jika menilik penampilannya Rabiot musim lalu, bisa dibilang pemain asal Prancis tersebut selalu menjadi pilihan utama Allegri.
Bahkan, Rabiot mampu menekan secara intens selama 90 menit sepanjang laga Liga Italia, yang sebenarnya sangat cocok dengan tuntutan dan memiliki banyak pertandingan di Liga Inggris.
Meski menjadi pilihan utama di Juventus, hanya saja Rabiot belum cocok menjadikan sebagai playmaker atau second striker.
Rabiot lebih condong dalam hal operan dan menjaga bola, tetapi jarang memberikan kontribusi untuk penyerangan.
Hal tersebut diperkuat dapat dilihat dari statistik Rabiot musim lalu yang mengemas empat assist saja dalam 32 laga di Liga Italia. Torehan tersebut terbilang cukup sedikit untuk seorang pemain yang mengatur pergerakan bola.
(Tribunnews.com/Ali)