Welber Jardim, Neymar dari Indonesia Telah Lama Jadi Sorotan Media Brasil, Impian Medali Piala Dunia
Welber Jardim telah terkenal sejak kecil, permainan sepak bolanya bahkan telah menghibur warga Brasil yang notabene merupakan kiblat sepak bola dunia.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Welberlieskott de Halim Jardim atau yang dikenal dengan nama Welber Jardim adalah pesepak bola berbakat keturunan Indonesia.
Welber Jardim telah terkenal sejak kecil, permainan sepak bolanya bahkan telah menghibur warga Brasil yang notabene merupakan kiblat sepak bola dunia.
Saat usia di bawah 11 tahun, Welber Jardim telah meraih banyak prestasi.
Di rumahnya di Sao Paolo, ada banyak trofi dan belasan medali yang telah diraihnya.
Bermain di Piala Dunia adalah impiannya.
Media Brasil bahkan telah banyak mewawancarai Welber Jardim, mereka sengaja mendatangi rumahnya untuk mengenal lebih dalam.
"Di sini di timur Sao Paulo, ada seorang anak laki-laki. Dia dikenal sebagai Neymarnya Indonesia, dia datang dari jauh. Hari ini dia tinggal di Sao Paulo" kata Taina Falcao, jurnalis Brasil saat membuka acara wawancara seperti dalam tayangan Youtube R7 SPORTS.
Welber Jardim tidak lupa dengan asalnya dari Indonesia.
Saat wartawati itu datang di depan rumahnya, Welber Jardim menyapanya dengan bahasa Indonesia.
"Selamat datang, Apakah Kamu baik-baik saja?" tanya Welber Jardim menyapa sang reporter.
Sang jurnalis pun bertanya kepada Welber Jardim, apa artinya sapaan berbahasa Indonesia tersebut yang dijawab jelas dengan penjelasan Welber menggunakan bahasa Portugis, bahasa yang digunakan di Brasil.
Welber bahkan melakukan pemanasan di salah satu ruangan di rumahnya. Dia melakukan pasing-pasing kecil, dan menanduk bola dibantu sang ayah, Elisangelo de Jesus.
Diperkenalkan secara singkat, Welber berasal dari Indonesia. Dia adalah seorang putra dari ibu berdarah Indonesia dan ayah seorang warga Brasil.
Welber sempat tinggal di Indonesia, Mianmar, sampai akhirnya tinggal di Brasil.
"Bakat, keluarga Welber tahu dia memiliki bakat sejak masih kecil, dia mulai mengembangkan karunia ini. Di sini di Brasil pada usia enam tahun," kata Taina Falcao, jurnalis Brasil tersebut.
Ayahnya, Elisangelo de Jesus mengaku hanya sedikit membantu dan mendorongnya.
"Saya memiliki karier sebagai pemain, kami mulai melatihnya di Miyanmar. Berlarian di apartemen di sana, melakukan beberapa pelatihan dengannya. Di Bali juga, saya dan dia sangat suka berlari".
"Sampai saat itu kami tidak menganggapnya serius, hanya hobi saja. Tapi teman-teman kami punya tujuan dalam diri kami, kita harus pergi ke Brasil untuk mendorong Anda!" kata Elisangelo de Jesus.
Kemudian Welber mulai diperhatikan oleh beberapa klub Brasil.
"Di sini, ketika dia tiba di Brasil saat usia 5-6 tahun. dia mendapat kesempatan untuk mencoba Palmeiras" katanya.
Baju pertama Welber Jardim di Palmeiras dan sebuah medali pun dipajang di salah satu sudut rumahnya.
Ketika dia tiba di Brasil dia berusia di bawah 7 tahun.
Kemudian seiring dengan bertambahnya usia, Welber Jardim pindah ke Sao Paulo.
"Tahun lalu ( 2019 saat wawancara), Sao Paulo meraih gelar pertama di kelompok usia dalam kategorinya yaitu usia di bawah 11 tahun"
Setiap medali dan piala yang diraih oleh Weber Jardim mendapat tempat khusus di rumahnya.
Saat wawancara tersebut Welber sempat memakai beberapa medali tersebut.
"Saya dapat melihat leher anda sakit karena semua berat medali itu. Itu bahkan tidak setengahnya dari medali yang kamu dapat" tanya reporter tersebut.
Sebagian medali lainnya ada lagi yang masih disimpan di sisi kamarnya.
"Apakah ada trofi atau medali yang sangat anda impikan suatu hari nanti?" tanya jurnalis tersebut.
"Yang saya impikan untuk dimenangkan adalah Piala Dunia" jawab Welber Jardim.
Seperti gayung bersambut, impiannya akan segera terwujud setelah Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U17.
Kini Welber telah mendapat kesempatan untuk bermain di Piala Dunia, Piala Dunia U17.
Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 dan Welber punya peluang bermain untuk Indonesia karena dia keturunan Indonesia.
Dengan kemampuannya bermain, Welber Jardim bisa saja bermain untuk Brasil dan juga untuk Indonesia.
Pelatih Bima Sakti telah memanggil Welber Jardim untuk pemusatan latihan atau TC di timnas Indonesia U17 untuk Piala Dunia U17.
Usia 11 Tahun, Welber Jardim Sudah Bisa Cetak Gol Langsung dari Sepak Pojok
Welberlieskott de Halim Jardim atau yang dikenal dengan nama Welber Jardim menjadi pemain muda yang menjadi sorotan netizen dan publik di Indonesia.
Bahkan, sorotan dari beberapa netizen Indonesia kepada Welber Jardim itu telah ada jauh sebelum penunjukan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U17.
Karena kemampuannya bermain bola, oleh beberapa media Brasil, Welber Jardim pernah dijuluki Neymar dari Indonesia.
Salah satu kemampuannya yang sempat diabadikan dalam tayangan video adalah ketika Welber Jardim di masa kanak-kanak, mampu mencetak gol langsung dari tendangan pojok.
Pada turnamen Usia di bawah 11 tahun di Sao Paulo Brasil, Welber Jardim pernah mencetak gol dari tendangan sudut.
Bola tendangannya sedikit berbelok mengarah ke tiang jauh sehingga langsung menjebol gawang meski lewat tendangan pojok.
Itu dilakukan Welber Jardim pada 2018 lalu, pada saat usianya masih di bawah 11 tahun.
Setelah mencetak gol tersebut, Welber Jardim berselebrasi merayakan golnya bersama teman-temannya di tim Sao Paulo U11.
"Campeonato Paulista sub11 2018 First Olympic goal Syukur kepada Tuhan," tulis akun Instagram welber07official.
Ada beberapa trofi dan penghargaan yang diraih Welber Jardim.
Pada 2019, Welber Jardim bersama tim Sao Paulo-nya berhasil menjuarai turnamen GOTHIA Cup 2019.
"Juara Piala GOTHIA 2019. Terima kasih Tuhan, Saya bisa membantu tim saya dengan 7 gol dan banyak assist di kejuaraan," tulis akun welber07official.
Welber Jardim adalah pemain keturunan Indonesia yang bermain untuk tim Brasil, Sao Paolo.
Welber Jardim termasuk salah satu pemain yang dipanggil untuk pemusatan latihan (TC) bersama Timnas Indonesia U17 asuhan pelatih Bima Sakti.
Welber Jardim diharapkan bisa menjadi andalan Indonesia untuk Piala Dunia U17 mendatang.
Welber Jardim merupakan pemain yang lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 25 April 2007.
Dia adalah anak dari Elisangelo de Jesus Jardim, mantan pemain asing di Liga Indonesia yang pernah membela Persiba Balikpapan.
Ibunya, Lielyana Halim, asli dari Banjarmasin.
Saat ini, Welber bermain sebagai bek sayap kanan untuk Sao Paulo U-16.
Meski bermain di ben sayap, Jardim bisa mencetak banyak gol untuk timnyas.
Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti secara resmi memanggil 34 pemain, termasuk Welber Jardim.
Pemanggilan itu dilakukan untuk melakukan seleksi pemusatan latihan (TC) untuk Piala Dunia U17 2023.
Dalam 34 pemain Garuda Muda yang dipanggil untuk melakukan TC di Jakarta, beberapa di antaranya merupakan keturunan termasuk Welber Jardim.
Pemusatan latihan yang dilakukan oleh Timnas Indonesia U17 akan digelar di Jakarta, 9 hingga 28 Agustus 2023.
Dilansir dari laman resmi PSSI, Timnas Indonesia U17 memulai kegiatan pertama mereka dengan menjalani tes kesehatan, Senin (10/7).
Ajang seleksi pemusatan latihan ini dilakukan untuk mencari pemain-pemain muda berbakat yang bakal membela Timnas Indonesia di ajang Piala Dunia U17 2023.
Piala Dunia U17 2023 direncanakan akan dimulai pada November 2023.
Indonesia ditunjuk oleh FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U17 2023.
Persiapan maksimal akan menjadi kunci sukses Garuda Asia pada turnamen bergengsi usia muda tersebut.
Pelatih Bima Sakti memanggil nama-nama pemain saat tim U16 Indonesia 2022, seperti Muhammad Iqbal Gwijangge, Arkhan Kaka, Muhammad Kafiatur, dan lain-lainnya.
Untuk pemain keturunan, enam pemain dipanggil yakni Welber Halim Jardim, Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, Aaron Nathan Ang.
"Alhamdulillah kami mengawali seleksi pemusatan latihan tim U-17 Indonesia pada hari ini dengan tes kesehatan kepada seluruh pemain. Seleksi ini hingga 28 Agustus dan untuk tahap awal kami memanggil 34 pemain," kata Bima Sakti.
"Tentu kami sangat selektif memilih pemain dan mencari pemain sesuai kebutuhan tim. Kriteria yang kami cari tentu dari kualitas pemain tersebut, skill individu, chemistry dengan teman-temannya, mental, disiplin, dan lain-lainnya," tambahnya.
Piala Dunia U17 2023 di Indonesia akan digelar 10 November hingga 2 Desember.
Ketua Umum Erick Thohir mengungkapkan pihaknya sudah mengajukan setidaknya 8 nama stadion yang akan dipakai dalam Piala Dunia U17 2023.
34 Pemain Timnas Indonesia U17 untuk seleksi TC di Jakarta:
1. Muhammad Afazriel, PSS
2. Ji Da Bin, ASIOP
3. Komang Ananta, Bali United
4. Mohamad Andre, Bali United
5. Muhammad Iqbal, Barito Putera
6. Irvansyah Afanda, Bhayangkara FC
7. Azzaky Esa, Bhayangkara FC
8. Muhammad Ridho, Borneo FC
9. Andrika Fathir, Borneo FC
10. Rizdjar Nurviat, Borneo FC
11. Mokh Hanif, Cipta Cendekia FA
12. Muhammad Kafiatur, Borneo FC
13. M Riski, Madura United
14. Muhammad Gaoshirowi, Persib
15. Zulkifli Lukmansyah, Persib
16. Figo Dennis, Persija
17. Jehan Pahlevi, Persija
18. Arkhan Kaka, Persis
19. Habil Akbar, PPLP Jawa Tengah
20. Muhammad Nabil, PPLP Sumbar
21. Ikram Algifarri, PPLP Sumbar
22. Sulthan Zaky, PSM
23. Achmad Zidan, PSS
24. Dimas Arya, Persipasi
25. Shouter Tonci, PPLP Papua
26. Gala Pagamo, PPLP Sumbar
27. M Givary Lotra,Cipta Cendekia FA
28. Danda Rama, Barito Putera
29. Welber Halim Jardim, Sao Paolo
30. Madrid Augusta, AFC'34 Alkmaar
31. Mahesa Ekayanto, FC Dordrecht
32. Staffan Qabiel, Academy Sant Cuggat
33. Aaron Liam, Bullen FC
34. Aaron Nathan, Youth FC Nottingen (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.