TRIBUNNEWS.COM - Al Nassr akan mengarungi Liga Arab Saudi musim depan dengan menggandeng pelatih baru asal Portugal, Luis Castro.

Luis Castro akan menjadi pelatih Cristiano Ronaldo dkk dalam usaha mereka memuluskan ambisi menjadi juara Liga Arab Saudi musim depan.

Langkah Al Nassr bersama Luis Castro untuk memenangkan gelar Liga Arab Saudi jelas tak akan mudah.

Pasalnya para pesaing di Liga Arab Saudi juga terus memperkuat diri dengan merekrut pemain-pemain berkualitas.

Meski demikian, Luis Castro tetap yakin dengan performa tim asuhannya musim depan.

Ia secara khusus menyanjung Cristiano Ronaldo yang berstatus sebagai pemain termahal Al Nassr.

Castro benar-benar menantikan bekerja sama dengan CR7.

Menurutnya, Ronaldo bisa membuat momen-momen magis selama berseragam Al Nassr.

Eks penggawa Manchester United itu membuktikan diri tak perlu waktu lama beradaptasi dengan Liga Arab Saudi.

Di musim pertamanya kemarin, ia langsung mengemas 14 gol bersama tim.

Ia menjadi tumpuan gol bersama Talisca yang tampil apik.

Dengan arahan dari Luis Castro ke depannya, Cristiano Ronaldo dirasa bisa tampil makin menggigit di sektor depan.

"Saya sangat senang bisa melatih pemain terbaik di dunia (Cristiano Ronaldo)," ucap Luis Castro dikutip dari Goal International.

"Dia berada dalam deretan pemain-pemain terbaik yang pernah ada di olahraga ini."

"Jadi akan sangat menyenangkan untuk bisa bekerja sama dengannya."

"Ditambah lagi para pemain yang lain mengikuti langkah-langkahnya," sambungnya.

Luis Castro sendiri datang dari klub Liga Brasil, Botafogo.

Ia menerima tawaran melatih Al Nassr disebut-sebut dengan andil Cristiano Ronaldo di dalamnya.

CR7 disebut-sebut sebagai figur yang menginginkan Castro sebagai pelatih Al Nassr selanjutnya.

Patut dinanti kerja sama yang terjalin antara Ronaldo dan Luis Castro di Al Nassr musim depan.

Namun perlu diingat langkah keduanya di Liga Arab Saudi musim depan tak akan mudah.

Selain dari faktor pesaing, Al Nassr sendiri tak kunjung mengikuti jejak rival-rivalnya dengan rajin mendatangkan pemain-pemain yang pernah merumput di Eropa.

Sejauh ini baru Marcelo Brozovic saja yang sudah diamankan oleh Al Nassr.

Selebihnya para penggawa asing musim lalu masih mendominasi.

Sebenarnya mereka mencoba merekrut Hakim Ziyech dari Chelsea.

Sayangnya pemain asal Maroko itu gagal lolos tes medis yang membuat Al Nassr mundur.

Al Nassr tak mau memberikan gaji besar sebagaimana yang mereka tawarkan pada awalnya kepada Ziyech.

(Tribunnews.com/Guruh)