Cristiano Ronaldo: Liga Pro Saudi Lebih Bagus Dari Liga MLS Dan Bakal Lebih Maju Di Tahun Depan
Cristiano Ronaldo mengklaim Liga Pro Saudi lebih baik daripada MLS dan akan segera mengungguli liga Turki dan Belanda.
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MIAMI - Lionel Messi menolak proposal yang memintanya untuk bergabung dengan rival lama Cristiano Ronaldo di Liga Pro Saudi dan malah menandatangani kontrak dengan Inter Miami.
Itu berarti baik Cristiano Ronaldo maupun Lionel Messi tidak bermain di Eropa, tetapi pemenang Ballon d'Or lima kali itu telah bergabung dengan klub yang sangat terkenal di Saudi.
Baru-baru ini, Karim Benzema, N'Golo Kante, Ruben Neves, Kalidou Koulibaly, Marcelo Brozovic, Jota, Sergej Milinkovic-Savic dan Roberto Firmino semuanya telah pindah, dan akan lebih banyak lagi penawaran yang ditawarkan kepada pemain top Eropa.
Cristiano Ronaldo memulai debut di Liga Pro Saudi dengan nilai kontrak 173 juta pound per tahun di Al Nassr, mencetak 14 gol dalam 19 pertandingan di musim pertamanya meski harus finis di posisi kedua musim lalu.
Meskipun dia tampak frustrasi dalam beberapa kesempatan, pemain berusia 38 tahun itu secara teratur berbicara tentang level sepak bola di Saudi dan menjelaskan bagaimana itu bisa menjadi liga top di masa depan.
Cristiano Ronaldo sepertinya sudah merasa nyaman merumput di Liga Pro Saudi dan bersikeras dia tidak akan kembali ke sepak bola Eropa.
Cristiano Ronaldo merasa liga di Spanyol dan Jerman tidak sekuat sebelumnya dan yakin Liga Pro Saudi akan mengungguli Turkish Super Lig dan Eredivisie kali ini di tahun depan.
"Liga Saudi lebih baik daripada MLS," kata Cristiano Ronaldo kepada media setelah bermain untuk Al Nassr dalam kekalahan 5-0 dari Celta Vigo asuhan Rafa Benitez di Portugal pada Senin kemarin.
"Saya 100 persen yakin saya tidak akan kembali ke klub Eropa mana pun. Mereka mengkritik saya karena datang ke liga Saudi, tetapi apa yang terjadi sekarang? Saya membuka jalan ke liga Saudi dan sekarang semua pemain datang ke sini.
"Saya tidak akan kembali ke sepak bola Eropa, pintunya benar-benar tertutup.
“Saya berusia 38 tahun, juga sepak bola Eropa telah kehilangan banyak kualitas. Satu-satunya liga yang bagi saya memiliki banyak kualitas dan berada di level yang lebih tinggi dari yang lain adalah Liga Premier.
"Liga Spanyol tidak memiliki kualitas yang hebat. Liga Portugal adalah liga yang bagus, tapi ini bukan liga top, liga top. Liga Jerman saya pikir juga banyak kalah. Saya yakin saya tidak akan bermain di Eropa lagi, saya ingin bermain di Arab Saudi.
"Dalam satu tahun, semakin banyak pemain top akan datang ke Saudi. Dalam setahun liga Saudi akan menyalip liga Turki dan liga Belanda."
Sebagian besar pemain yang pindah ke Saudi berusia 30-an dan telah habis masa kontraknya, karena itulah profil bintang yang dibidik oleh pimpinan liga.