Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Penerapan VAR di Liga Vietnam Lebih Cepat dari Rencana Awal, Bagaimana dengan Liga 1?

Berbeda dengan Liga 1 yang belum ada informasi terbaru, penerapan Video Assistant Referee (VAR) di Liga Vietnam tampaknya akan berjalan lebih cepat.

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Penerapan VAR di Liga Vietnam Lebih Cepat dari Rencana Awal, Bagaimana dengan Liga 1?
FIFA.COM
Video assistant referee (VAR) akan membantu wasit di lapangan dalam memutuskan sesuatu yang tak terlihat. Berbeda dengan Liga 1 yang belum ada informasi terbaru, penerapan Video Assistant Referee (VAR) di Liga Vietnam tampaknya akan berjalan lebih cepat dibandingkan rencana awal. 

TRIBUNNEWS.COM - Berbeda dengan Liga 1 yang belum ada informasi terbaru, penerapan Video Assistant Referee (VAR) di Liga Vietnam tampaknya akan berjalan lebih cepat dibandingkan rencana awal.

Selepas mendapatkan izin dari FIFA untuk menggunakan VAR, Perusahaan Saham Gabungan Sepak Bola Profesional Vietnam (VPF) terus mempersiapkan diri.

Namun meski telah diberi izin oleh FIFA, masih ada beberapa masalah yang perlu diselesaikan oleh VPF.

Dilansir laodong.vn, langkah-langkah penerapan teknologi VAR di Vietnam akan dipantau oleh FIFA.

Baca juga: Matheus Pato Hengkang dari Borneo FC, Liga 1 China Jadi Rumah Baru Bersama Shandong Taishan FC

FIFA akan mengawasi seluruh proses operasi berkelanjutan selama 3 tahun ke depan.

Nantinya, mulai dari pengoperasian, wasit VAR yang bertugas, dan sistem teknis kendaraan VAR harus mengirimkan data ke FIFA.

Jika ada kesalahan apa pun selama pemantauan 3 tahun ini, maka dapat menyebabkan penerapan VAR ke dalam pertandingan dihentikan.

Berita Rekomendasi

Sementara itu, awalnya teknologi tersebut diperkirakan baru akan bisa digunakan pada akhir tahun 2023.

Namun kini kemungkinan besar VAR sudah bisa digunakan pada putaran kedua Liga Vietnam.

Di sisi lain, dikutip dari SuperBall.id, VAR belum bisa digunakan sepenuhnya di seluruh pertandingan Liga Vietnam.

Video Assistant Referee (VAR)
Video Assistant Referee (VAR). (Twitter/Sunsport)

Pada tahap awal, VPF akan memilih sekitar 3-5 pertandingan di Liga Vietnam 2023 untuk menerapkan teknologi VAR.

Adapun pertandingan yang dipilih tidak memiliki sifat persaingan untuk peringkat juara atau degradasi.

VPF dan Dewan Wasit Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) akan berkoordinasi untuk memilih pertandingan yang memenuhi kriteria seperti yang direkomendasikan oleh FIFA.

Duel Viettel versus Hong Linh Ha Tinh pada 27 Juli mendatang kemungkinan akan menjadi debut VAR di Liga Vietnam.

Sementara itu, soal penerapan VAR di Liga 1 belum ada informasi terbaru dari PSSI.

Terakhir, Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI mengatakan bahwa teknologi tersebut baru akan diaplikasikan mulai Februari 2024 mendatang.

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Menara Kompas, Jakarta, Rabu (5/7/2023).
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir di Menara Kompas, Jakarta, Rabu (5/7/2023). (Reynas Abdila/Tribunnews.com)

Supaya penerapan bisa berjalan lancar, perlu dilakukan pelatihan terlebih dahulu sehingga ini memakan waktu.

"Bertahap kita akan terapkan di Liga 1, VAR, Insya allah bulan Februari kita akan ada persiapan," kata Erick Thohir di Stadion Manahan Solo, Minggu (4/6/2023) dikutip dari BolaSport.com.

"Alhamdulillah Manahan salah satunya fasilitasnya yang sudah ada, dijamin siap."

"PSSI sudah dukung liga, karena liga sudah dikelola profesional, PSSI hanya memiliki 1 persen," terangnya ketika itu.

5 Tahapan

Dikutip dari laman Liga Indonesia Baru, sesuai dengan panduan dari FIFA, setiap pihak yang akan menggunakan VAR harus melengkapi seluruh proses yang dinamakan Implementation Assistance and Approval Programme (IAAP).

Ada 5 tahapan dalam IAAP, yakni Innitial Consideration, VAR Declaration, Preparation & Training, Approval Process, dan Monitoring. 

"Benar kami telah ditunjuk PSSI untuk menjalankan misi yang tentunya diidamkan oleh pecinta sepak bola Indonesia ini," ujar Ferry Paulus, Dirut LIB, Kamis (25/5).

"Tapi perlu saya tegaskan, ini bukan pekerjaan baru atau kemarin sore."

"Kami telah melakukan kajian dan riset cukup panjang, kolaborasi dengan negara tetangga yang telah lebih dahulu menerapkan VAR, seperti Thailand dan Singapura, hingga menetapkan Selected Technology Provider (STP) dari beberapa kandidat yang ada."

"Tentu kami juga harus menyiapkan strategi pendanaannya, dan harapannya kita bisa jalankan dengan lancar, dan ada akselerasi hingga rencana VAR mulai diterapkan pada awal tahun 2024, yang sudah masuk putaran kedua Liga 1 2023/24," tutupnya. 

Pelatihan VAR

Liga Indonesia Baru melanjutkan pelatihan VAR untuk wasit Liga 1 dan Liga 2.

Setelah awal bulan lalu mengenalkan VAR Education, kali ini dilanjutkan dengan pelatihan berikutnya yang bertemakan VAR Theoritical Education.

Dilansir Laman Indonesia Baru, VAR Theoritical Education ini dilaksanakan di salah satu hotel di bilangan Jakarta Selatan.

Agenda yang dilaksanakan mulai 17 Juli hingga 21 Juli 2023 tersebut diikuti 18 wasit Liga 1, 24 wasit Liga 2 dan 10 orang yang nantinya akan bertugas sebagai replay operator.

Beberapa wasit Liga 1 2023/24 yang terlibat adalah Ginanjar Rahman Latief, Naufal Adya Fairuski, Nendi Rohaendi, Thoriq Alkatiri, Yudi Nurcahya, Asep Yandis, Bangkit Sanjaya, Rio Putra Permana, M Erfan Efendi, Abdul Aziz, Agus Fauzan Arifin, Aidil Azmi, Armyn Dwi Suryatin, Gedion Dapaherang, Ryan Nanda Saputra, Choirudin, dan Zetman Pangaribuan.

Sementara dari wasit Liga 2 2023 ada Amri Nurhadi, Axel Febrian Sinaga, Bagus Kurniawan, Candra, Eko Saputra, Fibay Rahmatullah, Hamdi, Irfan Wahyu Wijanarko, Irul Hidayat, Louis Ridho Muhammad, Muhammad Iqballuddin, Muhammad Tri Santoso, Pipin Indra Pratama, Steven Yubel Poli, Subro Malisi, Totok Fitrianto, Aprisman Aranda, Cahya Sugandi, Sance Lawita, Agung Setiyawan, Mansyur, Tomi Manggopa, Agus Walyono, dan Ridwan Pahala.

Beberapa materi khusus dibahas pada pelatihan VAR Theoritical Education.

Misalnya, dibahas Laws Of The Game (LOTG) 2023-2024 dan offside deliberate play (intro and analysis).

Kemudian dimatangkan tentang challenges (intro and analysis), red card incidents (VAR Test), handball (intro and analysis), sampai dengan penalty area incidents (intro and analysis).

(Tribunnews.com/Deni/Bayu Panegak)(SuperBall.id/Ragil Darmawan)(BolaSport.com/Metta Rahma Melati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persib
17
11
6
0
30
12
18
39
2
Persebaya
17
11
4
2
22
13
9
37
3
Persija Jakarta
17
9
4
4
25
16
9
31
4
Bali United
17
8
4
5
25
16
9
28
5
Arema
17
8
4
5
27
21
6
28
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas