TRIBUNNEWS.COM - Arema FC merasa diuntungkan pada laga tandang melawan Persis Solo dalam lanjutan pekan ke-5 Liga 1 2023/2024.

Hal ini diakibatkan Persis Solo tidak bisa menggunakan markas utama di Stadion Manahan.

Walhasil Laskar Sambernyawa harus berganti ke Stadion Sriwedari, venue bersejarah Pekan Olahraga Nasional (PON) I tahun 1948 silam.

Karena bangunan yang tidak memenuhi persyaratan SOP pengamanan, maka laga Persis Solo vs Arema FC terpaksa digelar tanpa hadirnya suporter.

Atas keputusan tersebut, Arema FC merasa diuntungkan.

Baca juga: Fakta Turkmenistan, Lawan Indonesia di FIFA Matchday, 17 Pemain dari Tim yang Sama, Ada Eks Arema FC

Hal ini diungkapkan oleh Kuncoro, asisten pelatih dari Arema FC.

Pria yang juga merupakan penggawa Arema FC era 1990-an akhir ini mengungkapkan arti penting suporter di setiap pertandingan.

Menurutnya, suporter membawa tambahan energi tersendiri, khusunya bagi tim tuan rumah.

"Ya secara psikologis menguntungkan Arema," ujar Kuncoro dilansir melalui Surya Malang, Kamis (27/7/2023).

"Suporter bagi tim tuan rumah, ibarat energi sekitar 30 persen."

"Begitu gak ada suporter ya tetap semangat. Tapi rasanya beda," tutup mantan bek Arema FC tersebut.

Menatap pertandingan ke depan, Kuncoro berharap Arema FC dapat meraih hasil maksimal.

Singo Edan belum meraih kemenangan dalam empat pekan Liga 1 musim ini.

Arema FC hanya mendulang satu poin atas hasil imbang 1-1 kontra Persib Bandung (7/7/2023).