Demi Tanda Tangan Lionel Messi, Petugas Kebersihan Inter Miami Rela Langgar Aturan Lalu Dipecat
Nasib apes menimpa petugas kebersihan Inter Miami seusai mendapat tanda tangan Lionel Messi.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Dwi Setiawan
Sambil memakai jersey timnas Argentina di bawah kostum kerjanya, Salamanca langsung menghampiri Messi dan meminta tanda tangannya.
"Saya teriak ke Messi: 'Hey, juara dunia!'. Dia menengok ke saya. Saya mengangkat kostum kerja saya, saya memakai jersey Argentina di bagian dalam dan memberinya spidol," ucap Salamanca.
Namun, apa yang dilakukan Salamanca berimbas ke pekerjaannya.
Kini, Salamanca mengaku bahwa dirinya telah dipecat dari pekerjaannya karena telah meminta tanda tangan Messi yang diartikan sebagai ketidak profesionalannya.
"Dia memberi saya tanda tangan. Petugas keamanan langsung datang, mereka membawa saya keluar dan memecat saya dari pekerjaan. Tapi itu sepadan setiap detiknya," kata Salamanca menambahkan.
Alhasil, istri Salamanca kemudian diminta hadir ke Stadion DVR PNK untuk mengambil barang-barang suaminya yang sudah dipecat.
Baca juga: Kebahagiaan Klasik Fans Kembali Tersaji, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Kompak Bikin Gol
Alasan Lionel Messi Ogah ke Liga Arab Saudi
Kehadiran Lionel Messi ke Major League Soccer (MLS) dengan bergabung ke Inter Miami terus menjadi perbincangan.
Sebab Lionel Messi memilih Inter Miami dibandingkan uang yang ditawarkan oleh Liga Arab Saudi maupun reuni indah di Barcelona.
Ternyata Inter Miami melakukan pendekatan berbeda untuk bisa menyakinkan Messi datang ke MLS.
Hal tersebut dibocorkan oleh salah satu pemilik klub yang dijuluki The Herons itu, Jorge Mas.
Guna menyakinkan Messi supaya bergabung ke Inter Miami, Jorge menawarkan mimpi-mimpi yang begitu indah kepadanya.
Cara itu harus dilakukan untuk menyaingi kekuatan uang dari Liga Arab Saudi dan bayangan manis di Barcelona.
"Saya berada di fasilitas klub setiap hari, dan saya memiliki kesempatan untuk berbicara dengan Lionel secara ekstensif," terang Jorge Mas di podcast Offside with Taylor Twellman via GOAL Internasional.