Thibaut Courtois Cedera Parah Saat Latihan Jelang La Liga, Lutut Kiri Harus Operasi, Menepi 7 Bulan
Musibah dialami kiper Real Madrid, Thibaut Courtois pada Kamis (10/8/2023). Pada saat menjalani sesi latihan, Thibaut Courtois mengalami cedera parah.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Musibah dialami kiper Real Madrid, Thibaut Courtois pada Kamis (10/8/2023).
Pada saat menjalani sesi latihan, Thibaut Courtois mengalami cedera parah lutut kiri.
Diperkirakan, Thibaut Courtois bakal absen lama, sekitar 7 bulan harus menjalani pemulihan.
Dikutip dari Marca, Courtois merobek ligamen anterior di lutut kirinya.
Kiper Belgia itu cedera pagi ini saat latihan. Berita yang sangat buruk bagi Real Madrid.
Salah satu pemain terpenting dalam skuat dan benteng pertahanan musim lalu, Thibaut Courtois, cedera dalam latihan pagi.
Dari mana ia ditarik keluar dengan tandu, setelah terjatuh pada sesi pagi di Valdebebas.
Daerah yang terkena adalah ligamen anterior lutut kiri.
Pemain Belgia itu menarik diri dari latihan sambil menangis, menyadari parahnya cederanya.
Cedera yang benar-benar mengubah semua rencana Real Madrid satu hari sebelum LaLiga dimulai.
Usai tes kesehatan yang dilakukan pihak klub, terkonfirmasi perasaan yang tak mengundang optimisme di kota putih itu.
Pesepakbola Belgia itu didiagnosis mengalami robekan ligamen anterior di lutut kirinya dan akan menjalani operasi dalam beberapa hari mendatang.
Cedera rumit yang memiliki periode pemulihan yang sangat mencolok dan itu bisa berarti selamat tinggal pada musim untuk penjaga gawang Belgia itu.
Rata-rata, periode pemulihan untuk cedera yang dialami Courtois biasanya antara 7 dan 8 bulan.
Selama itu dia tidak bisa bermain sepak bola di lapangan.
Karena itu, Real Madrid sekarang harus memutuskan apakah akan meluncurkan ke pasar bursa transfer atau memutuskan untuk mempercayai Lunin selama sisa musim ini.
Beberapa alternatif di bursa transfer yang menyorot dua kiper Spanyol.
Mereka adalah Kepa dan De Gea.
Courtois adalah salah satu pemain terbaik di dunia dalam posisinya dan menutupi ketidakhadirannya akan menjadi tugas yang sulit bagi penjaga gawang mana pun di dunia.
Pemain Belgia itu telah menjadi pendukung tim putih dalam beberapa musim terakhir dan di tangannya selalu ditemukan batu pertama untuk membangun tim pemenang.
Penjaga gawang berusia 31 tahun yang tidak pernah mengalami cedera serius sepanjang kariernya ini memainkan 43 pertandingan yang terbagi antara LaLiga, Liga Champions, dan Copa del Rey menjadi harapan putih dalam upaya merebut tahta Eropa.
Dengan demikian, penjaga gawang berikutnya mengarah ke Lunin, yang telah melihat pertumbuhannya stagnan dan tidak lagi menghasilkan kepercayaan diri yang sama seperti di musim-musim sebelumnya.
Menandatangani penjaga gawang baru tampaknya merupakan solusi yang paling logis, tetapi semuanya akan bergantung pada opsi nyata di bursa transfer.
Juga ingat pertengkaran yang dilakukan penjaga gawang Ukraina dengan Luis Llopis selama tur di Amerika Serikat, sebuah teka-teki silang yang mencerminkan jarak yang jelas.
Ketidakpercayaan staf pelatih bukanlah rahasia dan keputusan tentang kemungkinan penandatanganan akan dianggap penting.
Setelah tes dilakukan pada Thibaut Courtois, ia didiagnosis mengalami robekan ligamen anterior di lutut kirinya.
Sang pemain akan menjalani operasi dalam beberapa hari mendatang.