TRIBUNNEWS.COM- Jude Bellingham sungguh menjanjikan. Setelah mencetak gol dalam debutnya saat Real Madrid menekuk Athletic Bilbao 0-2 (13/8), kini mantan pemain Borussia Dortmund ini melakukan hal lebih istimewa.

Jude Bellingham, gelandang serang berusia 20 tahun ini memborong dua gol, dan mengemas satu assists saat Real Madrid mengalahkan Almeria 1-3 dalam pekan kedua La Liga di Stadion Power Horse, Almeria, Minggu (20/8) dini hari.

Sebuah prestasi Jude Bellingham yang spesial, pasalnya sangat jarang seorang pemain baru Real Madrid, langsung mencetak gol dalam dua laga berturut-turut di La Liga.

Hanya ada seorang pemain yang pernah melakukannya sebelumnya. Orang itu adalah Cristiano Ronaldo yang melakukannya saat pertama gabung Real Madrid pada 2009.

Ketika itu, Ronaldo bahkan berturut-turut mencetak gol dalam empat laga pertamanya. Debut dihiasi gol ke gawang Deportivo La Coruna. Diikuti gol ke gawang Espanyol, brace ke gawang Xerez, dan sebuah gol lainnya ke gawang Villarreal.

Menarik untuk ditunggu, akankah Bellingham bisa mengikuti jejak emas Ronaldo dengan mencetak gol di dua laga berikutnya? Di depan, El Real sudah ditunggu oleh Celta Vigo, dan dilanjut menjamu Getafe.

Melihat performa menawan Bellingham, dan bagaimana dia sudah beradaptasi dengan tim, kans untuk meneruskan tradisi cetak gol itu sepertinya terbuka cukup lebar.

Apalagi, Bellingham merasa sudah menjadi pemain yang lebih baik di Madrid. "Kurasa aku sudah 10 kali lebih baik sebagai seorang pemain daripada musim lalu.

Aku belajar dari para pemain hebat di sekelilingku. Level di sini itu sangat tinggi, aku seperti spons yang menyerap semuanya," katanya kepada Madrid TV.

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti memuji cepatnya adaptasi Bellingham dengan tim.

"Ini tentang kematangan, dan kepribadian yang dia punya. Dia pernah berkarier di Jerman selama tiga tahun. Itu adalah alasan-alasan mengapa dia beradaptasi dengan baik dengan LaLiga dan dengan gaya bermain kami," ujar pelatih asal Italia ini.

Di laga kemarin, El Real sempat dikejutkan dengan gol cepat tuan rumah yang dicetak Sergio Arribas pada menit ketiga.

Kerja sama Largie Ramazani dengan Lucas Robertone di sayap kiri diakhiri dengan sebuah umpan silang ke tengah kotak penalti. Disambut Arribas dengan sundulan ke sudut bawah gawang Madrid.

Madrid langsung bangkit, dengan menekan lawan lebih intens. 16 menit kemudian mereka menyamakan skor.