TRIBUNNEWS.COM - Eks Pemain Timnas Indonesia, Andik Vermansyah kini nasibnya telah menemui titik terang.

Andik Vermansyah resmi dikenalkan Persiraja Banda Aceh, klub Liga 2 Indonesia.

Andik dikenalkan pada Minggu (27/8/2023) jelang pertandingan uji coba melawan klub asal Malaysia, Selangor FC.

Jebolan akademi Persebaya Surabaya tersebut bahkan langsung diturunkan saat Persiraja melangsungkan uji coba.

Andik sebagai pemain pendatang juga didapuk menjadi kapten tim untuk melawan mantan klubnya.

Ya, Selangor FC merupakan klub yang pernah Andik Vermansyah bela pada tahun 2013 silam.

Sayangnya pada laga tersebut Persiraja harus mengakui keunggulan tim tamu.

Laga yang digelar di Stadion Harapan Bangsa tersebut berakhir, 0-3 untuk Selangor.

Meski demikian, ini menjadi langkah awal nasib Andik Vermansyah yang lebih baik.

Baca juga: Transfer Pemain Liga 2 - Persela Boyong Pemain Amerika Serikat, Mantan Top Skor Liga 1 ke PSIM Jogja

Andik Vermansyah pernah terombang-ambing pada bursa transfer dengan status tanpa klub setelah hengkang dari Bhayangkara FC.

Pemain berusia 31 tahun tersebut belum memperoleh klub hingga bursa transfer ditutup.

Setelah tak laku di Liga 1, Andik Vermansyah sempat dikenalkan oleh klub dari Negeri Jiran Malaysia, Kelantan FC.

Namun tak berselang lama, unggahan tersebut dihapus oleh akun @trwkelantanfc.

Baca juga: Osas Saha Prediksi Persaingan Liga 2 2023/2024 Semakin Ketat

Ternyata lagi-lagi Andik Vermansyah belum bisa berjodoh mendapatkan klub lagi.

Seorang jurnalis Malaysia, Zulhelmi Zainal Azam mengutarakan Andik Vermansyah gagal bergabung dengan Kelantan FA.

Hal itu dijelaskan oleh Zulhelmi Zainal Azam yang tak lain merupakan jurnalis media Stadium Astro.

"Deal off, Andik Vermansyah dipahami akan tetap tinggal di Liga Indonesia," tulis Zulhelmi Zainal melalui akun twitter pribadinya @zulhelmizainal1.

"Deadline day, Kelantan FC berada dalam rundingan terakhir untuk mendatangkan Andik Vermansyah," tulis Zulhelmi, tepatnya tanggal 31 Juli 2023, tiga hari yang lalu.

"Dipahami bahwa eks pemain Selangor dan Kedah itu akan terbang ke Malaysia esok harinya jika setuju dengan perjanjian akhir," tukasnya menambahkan.

Pemain yang dulu dilabeli 'Lionel Messi'-nya Indonesia ini hanya menuliskan doa agar diberi petunjuk.

"YaAllah paringono petunjuk yang Barokah," tulis @andikvermansah di Instagram Story pada awal Agustus lalu.

Andik Vermansyah bukan satu-satunya pemain berlabel timnas yang dulu moncer saat ini tak diminati klub.

Sebagaimana contoh Ruben Sanadi yang masih belum memiliki klub setelah dilepas Bhayangkara FC.

Ruben Sanadi merupakan pemain bek kiri yang sebelumnya membela Bhayangkara FC.

Kontraknya dengan Bhayangkara FC telah berakhir pada 1 Juli 2023.

Pemain berusia 36 tahun tersebut pernah mentas di Timnas Indonesia era Jacksen F Tiago pada tahun 2013 silam.

Saat ini nampaknya Ruben Sanadi sedang sibuk menjalani pemain sepak bola senior.

Terlihat ia sempat menjadi bintang tamu dalam podcast khusus sepak bola dan kerap mengikuti fun futball bersama pemain-pemain senior.

Nama lainnya yakni Yanto Basna (28), yang sama-sama terakhir membela Bhayangkara FC musim lalu.

Kontraknya dengan The Guardian rampung per 1 Juli 2023 juga.

Yanto Basna merupakan pemain bek tengah yang dulu juga pernah membela Timnas Indonesia.

Bedanya, Yanto Basna merupakan lirikan coach Alfred Riedl di tahun 2016.

Yanto Basna baru saja membagikan kabar gembira dengan meraih gelar Magister Pendidikan.

Pada 19 Juli 2023 lalu, Yanto Basna sekarang memiliki dua gelar yakni S.Pd dan Mpd di belakang namanya.

Yanto Basna melanjutkan prestasi pendidikan yang dilakukan sang senior, Boaz Solossa. Boaz menyelesaikan gelar magister setelah merampungkan program S2 di Universitas Cendrawasih.

Boaz sebelumnya menyelesaikan gelar sarjananya di universitas yang sama pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Setelah merampungkan gelar S2, kini Yanto Basna dikabarkan akan berlabuh ke klub Liga 2, PSBS Biak.

Osvaldo Haay menjadi pemain muda yang kini masih belum memiliki klub.

Striker berusia 25 tahun tersebut baru saja berpisah dengan Persija Jakarta.

Selain karena kontrak habis, riwayat cedera panjang kemungkinan membuat Persija berpikir dua kali untuk memperpanjang kontrak pemain asal Jayapura ini.

Osvaldo Haay juga merupakan pemain berlabel timnas yang pernah mentas di era Luis Milla dan Shin Tae-yong.

Osvaldo Haay pernah tak ingin mememnuhi panggilan Shin Tae-yong dikarenakan sakit. Namun coach Shin tak mendengar izin atau tanggung jawab apapun.

Karena ketidakdisiplinan Osvaldo Haay itu, membuat Shin Tae-yong tak lagi memanggil namanya.

Kini selain dicueki Timnas Indonesia, Osvaldo Haay juga belum dilirik klub manapun.

(Tribunnews.com/ Siti N)