Pembantaian Sadis Atletico Madrid, Diego Simeone Tulis Ulang Catatan 10 Tahun Silam
Pembantaian sadis dilakukan Atletico Madrid saat mengalahkan Rayo Vallecano pada laga pekan ketiga Liga Spanyol, Selasa (29/8/2023) dinihari WIB.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Pembantaian sadis dilakukan Atletico Madrid saat mengalahkan Rayo Vallecano pada laga pekan ketiga Liga Spanyol, Selasa (29/8/2023) dinihari WIB.
Atletico Madrid selaku tim tamu tanpa ampun mempermalukan Rayo Vallecano di depan pendukungnya sendiri.
Skor tujuh gol tanpa balas mewarnai pembantaian Atletico Madrid atas Rayo Vallecano di Estadio de Vallecas.
Baca juga: Suasana Horor di Atletico Madrid, Joao Felix Dicaci Maki Penggemar Sendiri, Klub Hentikan Latihan
Alvaro Morata mencetak brace gol dalam kemenangan telak tersebut masing-masing menit 73 dan 84.
Sementara, lima gol kemenangan Atletico Madrid lainnya disumbangkan oleh pemain berbeda.
Mulai dari Antoine Griezman, Memphis Depay, Nahuel Molina, Angel Correa, dan Marcos Llorente.
Dalam laga tersebut, Atletico Madrid memang tampil efektif sepanjang pertandingan.
Meskipun kalah dalam penguasaan bola dan jumlah operan, lini depan Atletico Madrid tampil sangat klinis dalam laga ini.
Dari 17 tembakan yang dilepaskan pemain Atletico Madrid, terhitung ada 10 yang mengarah ke gawang.
Hebatnya, tujuh dari sepuluh tembakan tersebut sukses berbuah gol pada laga ini.
Raihan tiga poin yang diraih Atletico Madrid saat bertemu Rayo Vallecano pun menjadi kemenangan terbesar tim Spanyol musim ini.
Tak hanya itu, kemenangan tersebut juga menyisakan catatan bersejarah bagi Atletico Madrid sendiri.
Dilansir Opta, Atletico Madrid mencatatkan sejarah baru dengan menorehkan kemenangan tandang terbesar setelah menjungkalkan Rayo Vallecano, dinihari tadi.
Catatan spesial juga diukir Diego Simeone selaku pelatih Atletico Madrid.
Juru taktik asal Spanyol itu sukses mengulangi catatan sejarah Atletico Madrid yang pernah menang dengan skor sama pada tahun 2013 silam.
Kala itu, Atletico Madrid sukses meraih kemenangan dengan skor tujuh gol tanpa balas melawan Getafe, namun dalam laga kandang.
Terulangnya catatan bersejarah 10 tahun silam itu seakan menyisakan kenangan indah tersendiri bagi Diego Simeone.
Sejak menangani Atletico Madrid pada tahun 2011, Diego Simeone tercatat sudah berhasil menang sebanyak dua kali dengan skor tujuh gol tanpa balas.
Atletico Madrid kini bercokol pada urutan kedua dengan perolehan tujuh poin di Liga Spanyol.
Torehan dua kemenangan dan satu hasil imbang bukanlah catatan yang buruk bagi Atletico Madrid dalam mengawali kompetisi musim ini.
Pada laga berikutnya, Atletico Madrid akan menjamu Sevilla di Wandametropolitano, Minggu (3/9/2023).
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.