Inter Miami Beri Kode Lionel Messi Bakal Starter, Misi Balas Dendam Nashville Terancam
Lionel Messi diperkirakan akan kembali menjadi starter untuk Inter Miami di Major League Soccer (MLS). Misi balas dendam Nashville terancam.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Messi menjadi pencetak gol untuk klub yang dijuluki The Herons itu pada menit ke-23.
Kini, ia akan kembali diandalkan oleh Gerardo Martino untuk kembali membawa timnya meraih kemenangan di MLS.
Situasi itu akan membuat upaya balas dendam Nashville sedang dalam situasi bahaya.
The Herons membutuhkan kemenangan sebanyak mungkin untuk bisa naik di tangga klasemen.
Saat ini Josef Martinez dkk masih berada di peringkat ke-14 dengan torehan 21 poin sedangkan Nashville berada di posisi ketujuh dengan 38 poin.
Demi Play-off
The Herons saat ini masih terpaut 11 poin dari posisi play-off final series MLS.
Supaya bisa masuk ke babak play-off final series, sebuah tim harus bisa finis di peringkat ke-8 atau 9 di babak reguler.
Sementara itu, posisi ke-9 klasemen wilayah timur MLS masih ditempati oleh Chicago dengan 32 poin.
Kemudian tim yang berada di peringkat 1 sampai 7 otomatis lolos ke babak final series.
Oleh sebab itu, tujuan paling realistis bagi pasukan Gerardo Martino ialah finis di peringkat ke-9.
Saat ini MLS tinggal menyisakan 11 laga dan tampaknya kesempatan itu masih ada untuk Messi cs.
Apalagi Martino telah mengatakan bahwa keberadaan La Pulga membantu Inter Miami tampil lebih baik.
"Memiliki pemain seperti Leo, sangat sulit untuk tidak merancang tim di sekelilingnya dan cara kita bisa mendapatkan versi terbaik dari dirinya," kata eks pelatih Barcelona itu.
"Jadi semua hal yang kami gunakan, sistem yang kami gunakan, dan berbagai lawan yang kami miliki, kami selalu melakukannya dengan memikirkan bagaimana dia bisa memberikan dampak terbesar pada permainan."
"Sampai saat ini, kami melakukannya dengan baik karena pemain lainnya memahami dengan baik apa idenya dan bagaimana kami dapat memanfaatkan kemungkinan yang dimiliki Leo, tanpa harus bermain sebagai sebuah tim," tuturnya.
(Tribunnews.com/Deni)