Ketinggian Lap Paz Secara Psikologis Menghantui Messi, Mantan Pemain Bolivia Yakin Bolivia Menang
Ketinggian tempat bertanding di stadion Lap Paz secara psikologis akan menghantui Lionel Messi.
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Ketinggian tempat bertanding di stadion Hernando Siles La Paz secara psikologis akan menghantui Lionel Messi.
Olah karena itu, mantan pemain Bolivia, José Carlos Fernández yakin Bolivia bisa menang lawan juara dunia Argentina.
"Tinggi badan membunuh Messi secara psikologis," ucap mantan pemain Bolivia, percaya diri sebelum Argentina seperti dikutip dari TyC Sports.
José Carlos Fernández, mantan penjaga gawang tim Bolivia, meyakinkan bahwa La Pulga akan memainkan permainan terburuk dalam kariernya di Stadion La Paz.
Dan Tim Nasional Argentina akan merasa takut untuk bermain di sana.
Tim Nasional Argentina sudah berada di La Paz untuk pertandingan hari Rabu melawan Bolivia.
Meski skuad Argentina sudah merasakan dampak dari ketinggian 3.625 meter di atas permukaan laut, namun kehadiran Lionel Messi sebagai starter masih belum diketahui.
Bagi banyak fans lokal, meski tidak melihat La Pulga akan mengecewakan, tidak bermainnya dia bisa menjadi hal yang baik bagi timnya.
Namun bagi mantan kiper José Carlos Fernández, kehadiran kapten Albiceleste dapat menjadi faktor positif bagi Bolivia.
"Ketinggian akan membunuhnya secara psikologis," kata mantan pemain Bolivia.
"Saya akan memberi tahu Anda dengan segala ketulusan. Mereka menunggu karena orang-orang ingin melihat Messi,"
"Tetapi jika Anda bertanya kepada saya, saya ingin dia bermain. Mengapa? Saya telah melihat dua pertandingan terburuk dalam kariernya di kota tersebut".
"Di La Peace, di mana saya melihat Messi menderita. Secara psikologis itu membunuhnya," kata mantan penjaga gawang dengan 25 pertandingan di tim Bolivia itu dalam dialog dengan D Sports Radio.
Faktanya, besok akan menjadi kali keempat Messi bertandang ke La Paz bersama Timnas Argentina.
Yang patut dipuji adalah Messi dan Argentina telah mengumpulkan kemenangan - dalam perjalanan ke Qatar 2022.
Terlepas dari rekor pertandingan Argentina vs Bolivia, Fernández yakin bahwa pada laga hari Rabu peluang kekalahan Argentina akan meningkat.
"Saya tidak melihat banyak perbedaan. Argentina selalu unggul, tetapi mereka selalu takut bermain di La Paz. Itu adalah hal yang biasa menyebut untuk semuanya pilihan. Dia akan selalu takut meskipun dia telah mencapai hasil penting saat itu," katanya.