Tavinho dkk sukses menduduki peringkat tiga klasemen dengan hanya kalah dua kali.

Sedangkan Persis Solo masih nangkring di papan tengah di urutan 13 klasemen.

Hal senada diungkap pelatih Persis Solo, Leonardo Medina yang menyebut RANS memiliki kekuatan yang berbeda dari musim lalu.

“Musim lalu memang kita bisa mengalahkan, tapi musim ini mereka punya kekuatan yang berbeda."

"Kita harus respek pada semua lawan termasuk RANS Nusantara yang berbeda musim ini,” tegas Leonardo Medina, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia Baru.

Baca juga: Persebaya vs Arema FC Liga 1, Duel Anak-Ayah Tersaji, Singo Edan Pincang Tanpa Gustavo

Meski RANS memiliki kemampuan beda, bukan berarti Persis Solo tak mungkin mengalahkan Magenta Force.

Persis Solo saat ini diperkuat kiper utama mereka, M Riyandi pasca-cedera ACL.

Riyando telah comeback menjaga gawang Laskar Sambernyawa di derby Jateng, kontra PSIS Semarang.

Buktinya, Persis Solo sukses cleansheet dan melakukan tujuh penyelamatan penting dalam laga tersebut.

Selain kiper utama, Persis Solo juga akan diperkuat striker gacor mereka Ramadhan Sananta.

Ramadhan Sananta menjadi pemain top skor Persis Solo dengan lima gol hingga pekan 12 ini.

Meski ada Sananta, pelatih RANS Nusantara tak akan fokus pada striker Timnas Indonesia tersebut.

Eduardo Almeida memilih fokus untuk mengejar tiga kemenangan beruntun sore ini.

"Ramadhan Sananta adalah pemain hebat, penyerang yang tangguh, tetapi seperti biasanya, kami tidak akan fokus pada satu pemain saja, tetapi kami fokus pada kerja sama tim."