TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - David Ornstein mengungkapkan perseteruan antara Jadon Sancho dan Erik ten Hag terus berlanjut setelah dirinya dieluarkan dari skuad pertandingan melawan Arsenal awal bulan ini.

Manajer asal Belanda itu memberikan pembaruan terkait pemain tersebut setelah kemenangan 3-0 timnya atas Crystal Palace dalam Carabao Cup pada hari Selasa.

'Insiders' di Manchester United kemudian mengungkapkan alasan mengapa Jadon Sancho tak bersedia meminta maaf kepada Ten Hag, sehingga ia tetap dijauhkan dari tim utama.

Targetkan Transfer Pemain Dari Liverpool

Pemain berusia 23 tahun ini telah dikaitkan dengan kepindahan dari Old Trafford, dengan kabar bahwa Setan Merah telah mengidentifikasi target transfer dari Liverpool sebagai penggantinya.

David Ornstein kini berbagi informasi yang ia 'dengar' mengenai Jadon Sancho, mengungkapkan bahwa telah terjadi 'dialog' antara pihak-pihak yang terlibat untuk menemukan solusi.

"Saat ini, saya tidak tahu adanya perubahan dalam situasinya dan oleh karena itu semakin lama ini berlanjut, Anda dapat mengira bahwa prospeknya semakin suram. Masalah yang sebenarnya adalah hanya satu twit. Tapi jelas ini lebih dalam. Sancho menghapus twit tersebut, yang tampaknya menunjukkan bahwa dia tahu itu melanggar aturan klub. Namun, permintaan maaf yang diminta oleh Erik ten Hag, sejauh yang kami ketahui, belum datang," katanya dalam sesi Tanya Jawab (Q&A) untuk The Athletic.

Mengacu Pada Cristiano Ronaldo Dan Mesut Ozil

"Saya berhati-hati dalam penggunaan kata-kata saya karena kita tidak tahu apakah Sancho bersedia atau tidak untuk meminta maaf - pertanyaannya adalah apakah permintaan maaf tersebut dan bentuknya memuaskan Ten Hag. Belum ada bukti bahwa salah satu pihak sudah menarik diri, tetapi sejauh yang saya tahu, ada dialog yang berlangsung antara pihak-pihak yang terlibat untuk menemukan beberapa jenis solusi. Ini tidak baik untuk klub, tim, staf, skuad, atau Sancho. Dia adalah pemain sepak bola berbakat berusia 23 tahun yang tidak bermain sepak bola dan itu tidak benar. Suatu saat nanti, ini harus diselesaikan. Apakah kerusakan bisa diperbaiki dan Sancho bisa diintegrasikan kembali atau dia pindah pada bulan Januari, saya benar-benar tidak tahu."

Mengacu pada Cristiano Ronaldo dan Mesut Ozil, Ornstein menambahkan: "Kita melihat bagaimana situasinya dengan Cristiano Ronaldo. Kita melihat hal serupa di Arsenal dengan Mesut Ozil. Tapi ini adalah pemain muda berusia 23 tahun dengan karier panjang di depannya. Itu membuatnya berbeda dan meningkatkan tensinya. Ini adalah kekacauan dan saya pikir semua orang (kecuali mungkin penggemar rival) ingin melihatnya diselesaikan lebih cepat daripada nanti."