Roy Hodgson Bikin Old Traffod Bak Taman Bermain, Rekor Buruk Man United 34 Tahun Lalu Terulang
Rekor buruk Manchester United 34 tahun lalu akhirnya terulang lagi di era Erik ten Hag. Roy Hudgson ibaratkan Old Trafford taman bermain.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
“Saya senang dengan [rekor] itu tetapi yang paling saya senangi adalah cara tim bermain, dan sangat senang dengan para pemain,” kata Hodgson, dikutip dari ESPN.
“Tidak mudah datang ke sini untuk kedua kalinya dalam beberapa hari dan memberikan performa tersebut serta bekerja keras selama 90 menit,” tambahnya.
Baca juga: Hasil Manchester United vs Crystal Palace Liga Inggris: MU Kalah 0-1, Peluang Elite Menang Sulit
Sementara itu, hasil ini juga membuat MU telah menelan empat kali dari tujuh laga yang mereka jalani di Liga Inggris musim ini.
Ini pertama kalinya sejak 1989 Man United kalah empat kali dari tujuh pertandingan liga pertama mereka. MU mengulangi rekor jelek 34 tahun lalu.
Sebelumnya, Man United menderita kekalahan dari Tottenham (0-2), Arsenal (1-3), dan Brighton (1-3).
Kekalahan ini terjadi dua minggu setelah kekalahan 1-3 dari Brighton. Itu artinya MU telah kalah di dua laga kandang secara beruntun.
Lagi-lagi Ten Hag mengulangi catatan minor MU. Terakhir kali mereka kalah di dua laga kandang secara beruntun pada 2021 lalu.
Saat itu Setan merah kalah saat melawan Liverpool lalu Manchester City pada akhir 2021.
Itu merupakan dua pertandingan liga kandang terakhir di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer.
Baca juga: Gagal Lanjutkan Tren Positif, Erik ten Hag Klaim Lini Depan Manchester United Masih Tumpul
Ten Hag sendiri setelah kekalahan dari Crystal Palace mengakui timnya dalam performa buruk. Ia menekankan agar timnya lebih konsisten lagi.
"Ketika kami bermain di kandang atau tandang dan kami bermain melawan Crystal Palace, kami harus menang."
"Dengan segala hormat, saya tahu setiap pertandingan di Premier League sangat sulit, Anda harus bermain sebaik mungkin dan saya memahami para penggemar mengharapkan kemenangan dan kami tidak menang, kami kalah."
Pelatih asal Belanda itu mengatakan tidak ada alasan untuk awal yang buruk di musim ini.
"Kami harus lebih konsisten,” kata Ten Hag.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.