Copenhagen vs Bayern Muenchen: Harry Kane Kejar Gol Kesepuluh, Live Vidio Rabu 4 Okt Pukul 02.00 WIB
Harry Kane, striker pindahan dari Tottenham Hotspur ini langsung tancap gas dengan terlibat dalam 13 gol (sembilan gol, empat assists).
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Mengerikan. Itu kata yang tepat untuk aksi Harry Kane bersama Bayern Muenchen.
Harry Kane, striker pindahan dari Tottenham Hotspur ini langsung tancap gas dengan terlibat dalam 13 gol (sembilan gol, empat assists) hanya dari tujuh laga bersama klub barunya ini.
Delapan gol tercipta di Bundesliga yang membuat Harry kane jadi topskor sementara.
Sedang satu gol lagi dikemas di Liga Champions saat juara Bundesliga ini mengalahkan Manchester United 4-3 pada laga pembuka grup A bulan lalu.
Bayern kini mengejar kemenangan beruntun saat mendatangi markas FC Kopenhagen, Stadion Parken, Kopenhagen pada pekan kedua kedua Liga Champions, Rabu (4/10) dini hari nanti.
Kane dipercaya akan kembali menjadi ujung tombak, diapit tiga gelandang serang, Leroy Sane, Jamal Musiala, dan Kingsley Coman, dalam formasi 4-2-3-1.
Tim asuhan Thomas Tuchel ini tampil jauh dari meyakinkan saat menghadapi Man United di laga pembuka pada 20 September lalu.
Namun, mereka berhasil mengamankan tiga poin berkat kemenangan 4-3, dan melanjutkan hasil tersebut dengan mencetak tujuh gol tanpa balas ke gawang Bochum di Bundesliga.
Bayern kemudian menang 4-0 atas Preusen Munster di Piala Jerman. Tapi, mereka tidak dapat mengalahkan Leipzig, dan harus puas dengan skor akhir 2-2 di Bundesliga akhir pekan lalu.
Die Rotten sempat tertinggal dua gol, dan mereka benar-benar harus bangkit untuk mengamankan satu poin, dengan Harry Kane dan Leroy Sane mencetak gol pada babak kedua laga di Red Bull Arena tersebut.
Bayern akan membawa rekor tak terkalahkan di kompetisi ini, setelah tidak pernah kalah dalam 35 pertandingan terakhir di fase grup Liga Champions, dengan mencatatkan 32 kemenangan.
Kopenhagen sementara itu ditahan imbang raksasa Turki, Galatasaray 2-2 pada laga pembuka grup.
Tim dari Denmark ini sebenarnya berada dalam posisi yang kuat untuk meraih tiga poin.
Gol-gol dari Mohamed Elyounoussi dan Diogo Goncalves membawa mereka unggul 2-0 sebelum turun minum. Sialnya, mereka kecolongan dua gol dari Galatasaray di menit-menit akhir pertandingan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.