Tapi kini, skuat asuhan Okan Buruk ini berada dalam performa jauh lebih baik, dan bisa jadi salah satu favorit untuk lolos bersama Bayern.

Sang juara Turki bermain imbang 2-2 dengan Copenhagen dalam pertandingan pembuka di Grup A, dengan Sacha Boey dan Tete mencetak gol pada menit-menit akhir untuk mengamankan satu poin bagi tuan rumah di Istanbul.

Galatasaray belum terkalahkan di semua kompetisi musim ini. Mereka tampil superior dengan merebut enam kali menang dari tujuh laga di Super Lig musim ini, untuk duduk di puncak klasemen dengan 19 poin.

Pasukan Okan Buruk datang ke Old Trafford bermodal kemenangan 2-1 atas Ankaragucu di liga akhir pekan lalu.

Dan mereka pasti memiliki pemain yang dapat menyakiti Man United, dengan Mauro Icardi yang telah memulai musim dengan sangat baik. Sedangkan Wilfried Zaha akan mendapat kesempatan untuk menghadapi mantan klubnya.

Icardi dipastikan akan memimpin lini serang tim tamu. Mantan penyerang Paris Saint Germain, dan Inter Milan berusia 30 tahun ini telah mencetak 10 gol dalam 12 penampilan di semua kompetisi musim ini.

Dan ia akan didukung oleh Dries Mertens, serta Kerem Akturkoglu.

Jika Hakim Ziyech tidak dinyatakan fit, maka Zaha dapat masuk ke dalam tim inti melawan mantan klubnya. Pemain internasional Pantai Gading itu mencetak gol saat menghadapi Ankaragucu di liga pada hari Sabtu.

Davinson Sanchez juga akan bermain sebagai starter di lini tengah, sementara mantan gelandang Arsenal Lucas Torreira akan bermain di lini tengah bersama Kerem Demirbay.

Melihat dari komposisi pemain yang sepertinya familiar dengan Liga Primer, dan Serie A, United tentunya harus ekstra hati-hati.
Catatan rekor pertemuan kedua tim yang menunjukkan superioritas United tak bisa menjadi patokan, karena situasi saat ini sangat berbeda.

United telah menghadapi Galatasaray dalam enam kesempatan sebelumnya, dengan memimpin head-to-head berkat dua kali menang, dan sekali kalah. Tiga duel lain berakhir imbang.

Kedua tim terakhir kali bertemu di babak penyisihan grup Liga Champions 2012-13, dengan The Red Devils menang 1-0 di Old Trafford namun kalah 1-0 di Turki.

Kabar baiknya bagi pendukung United, Galatasaray tak pernah menang dalam sepuluh kali lawatan ke kandang tim asal Inggris: tujuh kalah, dan tiga kali seri.

Secara keseluruhan, rekor tandang mereka di Liga Champions memang buruk yakni kalah 14 kali dari 17 laga tandang di pentas Eropa ini.