Modric Mulai Tersisihkan di Real Madrid, Ancelotti Tepis Rumor Susul Messi ke Inter Miami
Meskipun mulai tersisihkan dari Real Madrid, Modric disebut Ancelotti belum memikirkan rencana pindah ke tim lain.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti menanggapi masa depan Luka Modric setelah tersisihkan dari starting eleven pilihannya.
Menurut statistik Transfermarkt, Luka Modric musim ini baru dimainkan Real Madrid sebanyak 8 pertandingan.
Rinciannya, gelandang berusia 38 tahun itu tampil 6 kali di Liga Spanyol dengan kesempatan 1 starter.
Kemudian sisanya Luka Modric membela Real Madrid di 2 pertandingan Liga Champions dengan kesempatan 1 starter.
Baca juga: David Beckham Temui Luka Modric di Pantai Kroasia, Ajak Modric ke Inter Miami Main Bareng Leo Messi?
Berkaca statistik di atas, Luka Modric tampaknya mulai tidak menjadi prioritas bagi lini tengah Real Madrid.
Situasi ini membuat masa depan Luka Modric dipertanyakan.
Apalagi kontrak gelandang andalan Timnas Kroasia itu berakhir musim depan.
Kurangnya menit bermain dan kontrak tinggal semusim membuat Modric dipantau beberapa tim.
Salah satunya adalah Inter Miami yang berkompetisi di Major League Soccer (MLS).
Inter Miami sendiri sudah membuat gebrakan dengan menyatukan Lionel Messi dan 2 mantan rekannya di Barcelona.
Lionel Messi akhinya bertemu Jordi Alba dan Sergio Busquets di Inter Miami.
Nah kabar terbaru menyebutkan, Inter Miami tertarik untuk membawa keluar Modric dari Santiago Bernabeu.
Belum Pikirkan Pindah
Mengenai rumor tersebut, Carlo Ancelotti percaya bahwa Modric masih ingin bertahan.
Ia menyatakan Modric belum memikirkan rencana pindah ke tim lain.
"Saya tidak berpikir dia memikirkan hal itu," buka Carlo Ancelotti dikutip dari laman Daily Mail.
"Kami pikir dia sangat penting dan dia mengetahuinya."
"Dia sekarang belum memiliki pemikiran itu dan kami senang dengan dia," jelas arsitek asal Italia tersebut.
Ancelotti lantas membahas hubungannya dengan Modric yang dinilainya masih harmonis.
Ia mengatakan selalu mengajak Modric untuk berkomunikasi. Dirinya juga paham mengenai kerasahannya jarang bermain.
Meskipun mulai tersisihkan, Modric tetap menunjukkan sikap profesionalnya jika dibutuhkan untuk bermain.
Kondisi Modric merupakan hal biasa dalam dunia kulit bundar.
"Saya berbicara dengannya setiap hari," ucap Ancelotti.
"Saya melihat seorang pemain yang jelas tidak senang jika tidak bermain, namun setelah berkomunikasi, dia tetap menjaga motivasi serta semangatnya."
"Dia melakukan ini agar bisa memberikan sesuatu kepada tim, tidak ada yang bisa memberikan apa yang dia berikan di tim. ruang ganti," sambungnya.
"Itu karismanya, apa yang dia berikan kepada rekan satu timnya."
"Saya memahami sepenuhnya bahwa tidak bermain akan berdampak padanya."
"Ini hal bisa, saya harap semua orang yang mencintai Modric: fans, rekan satu tim, pelatih, mereka bisa mengeri," tandasnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)