TRIBUNNEWS.COM - Kembalinya Lionel Messi dari cedera pada pertandingan Inter Miami vs Cincinnati diwarnai insiden masuknya seorang penyusup, Minggu (8/10/202).

Hadirnya Lionel Messi di lapangan masih belum bisa membantu Inter Miami meraih kemenangan di laga ke-32 di Major League Soccer (MLS).

Inter Miami kalah dari Cincinnati. Satu-satunya gol dalam laga itu tercipta di menit 78' melalui Alvaro Barreal.

Messi bermain sejak menit 55', ketika skor masih dalam posisi 0-0. Namun sayang, selama 35 menit bermain The Herons tak kunjung menciptakan gol.

Setelah laga selesai, Messi berjalan-jalan di area lapangan dan melambaikan tangan menyapa ke arah penggemar.

Di momen itu, seorang penyusup tiba-tiba masuk ke lapangan dan menghampiri Messi.

Baca juga: Magis Lionel Messi Telah Pudar, La Pulga Telan Kekalahan Perdana di Inter Miami, Cuma Main 39 Menit

Sosoknya cukup muda, bahkan terlihat seperti bocah belasan tahun, mengenakan topi berlogo Barcelona dan jersey Inter Miami dengan nama punggung Messi.

Sontak saja pengawal keamanannya, yakni Yassine Chueko, langsung sigap untuk menghentikan penyusup itu.

Yassine Chueko cukup cekatan untuk menangkap bocah itu. Menariknya, ketika ada petugas lain yang hendak mengamankannya, ia justru meminta petugas itu untuk menjauh.

Perlakuan Yassine cukup halus. Insiden itu tentu saja mengalihkan perhatian La Pulga.

Bintang asal Argentina itu kemudian menghampiri bocah yang didekap pengawalnya itu.

Sang bocah kemudian mengeluarkan ponselnya untuk berfoto dengan Messi, yang disambut dengan baik.

Setelah selesai berfoto, bocah yang mengenakan celana panjang itu menunjukkan spidol dan meminta tanda tangan Messi di jerseynya.

Messi pun mengiyakan permintaan sang bocah.

Setelah selesai, Yassine mengembalikan spidol bocah itu dan membawanya ke pinggir lapangan.

Sikap yang ditunjukkan Messi berikut pula pengawalnya cukup untuk menunjukkan keramahan dengan para fans yang masih bocah di Amerika Serikat.

Baca juga: Inter Miami Lestarikan Ciri Lionel Messi, Jersey Thiago dan Mateo Pakai Nomor 10

Terlepas dari insiden penyusup itu, kekalahan yang diraih Inter Miami ini membuat peluang untuk lolos ke playoff tertutup.

Inter Miami dan Lionel Messi dipastikan hanya akan memainkan musim reguler saja.

Skuad asuhan Tata Martino itu kini menempati peringkat 14 klasemen di wilayah timur, dengan raihan 33 poin.

Mereka terpaut enam poin dari peringkat sembilan, tempat peluang melakukan playoff, yang kini di huni oleh DC United.

Inter Miami tinggal menyisakan dua pertandingan di MLS, keduanya melawan Charlotte FC pada 19 dan 22 Oktober nanti.

(Tribunnews.com/Tio)