TRIBUNNEWS.COM - CEO Inter Milan, Beppe Marotta menyaksikan perkembangan Lautaro Martinez dari pertama gabung hingga sekarang jadi pemain fenomenal.

Lautaro Martinez diketahui gabung Inter Milan pada musim panas 2018.

Saat itu, Lautaro Martinez masih berusia 21 tahun.

Baca juga: Inter Milan Tak Usah Ditanya, Marcello Lippi Juga Sodorkan AC Milan dan Juventus Raih Scudetto

Meskipun masih berusia muda, Lautaro Martinez diboyong Inter Milan dari Racing Club dengan biaya yang tidak murah.

Inter Milan harus menyiapkan mahar sekitar 25 juta euro untuk striker asal Argentina tersebut.

Awal kariernya di Inter Milan memang berjalan cukup berat.

Pasalnya, striker yang dipanggil El Toro ini hanya mengemas 9 gol dari 35 penampilan.

El Toro perlahan menunjukkan peningkatan peforma di musim-musim berikutnya.

Bahkan koleksi gol Lautaro cenderung membaik dan meningkat di setiap musimnya.

Dimulai pada musim 2019-2020, penyerang kelahiran  14 gol di Liga Italia dengan total 21 gol dari 49 penampilan.

Ketajamannya berlanjut untuk musim 2020-2021 (19 gol), 2021-2022 (25), 2022-2023 (28).

Untuk musim 2023-2024, Lautaro sudah mengoleksi 11 gol dari 10 laga di berbagai ajang kompetitif untuk Inter Milan.

Hebatnya, 10 gol dibukukan oleh kompatriot Lionel Messi tersebut di Liga Italia.

Peningkatan peforma Lautaro Martinez mendapat pujian setinggi langit dari Beppe Marotta.

Ini karena Beppe Marotta menjadi saksi perkembangan Lautaro Martinez.

Beppe Marotta sendiri mengemban jabatan CEO Inter Milan sejak Desember 2018.

Berkaca hal tersebut, wajar saja jika Beppe Marotta mengetahui perkembangan dari pemainnya itu.

Beppe Marotta pun menyandingkan Lautaro dengan Lionel Messi.

Keyakinan itu terlihat jelas dari perkembangan dan kinerja luar biasanya selama di Giuseppe Meazza.

"Lautaro adalah Lionel Messi kami," kata Marotta, dikutip dari laman Football Italia.

"Sulit untuk mengatakan siapa pemain terbaik yang pernah bekerja bersama saya, karena setiap orang memiliki kekuatan yang berbeda."

"Namun, saya harus mengatakan adalah Lautaro karena dia merupakan talenta muda yang sedang menjadi juara."

"Dia berkembang dari pertandingan ke pertandingan dan masih sangat muda," ujar eks CEO Juventus tersebut menambahkan.

Ditawari Kontrak Baru

Dari segi kontribusi, Lautaro Martinez secara keseluruhan membukukan 113 gol dan 38 assist.

Bomber kelahiran 22 Agustus 1997 itu juga membantu Inter Milan meraih 5 gelar.

Rinciannya, Lautaro Martinez memenangkan 1 gelar Liga Italia, 2 Copa Italia dan 2 Super Coppa Italia.

Berkaca kontribusi yang telah diberikan Lautaro Martinez, pihak Inter Milan berencana memperpanjang kontraknya.

Padahal kontrak Lautaro Martinez saat ini baru akan berakhir Juni 2026 mendatang.

Menurut laporan Football-Italia, Inter sedang bersiap untuk menawarkan perpanjangan kontrak baru kepada Lautaro Martinez.

Dalam perpanjangan kontrak itu, striker yang dijuluki El Toro akan menjadi Toro pemain dengan bayaran tertinggi di kasta tertinggi sepak bola Italia.

Menurut La Gazzetta dello Sport , Inter akan bersedia menawarkan gaji kepada Martinez sebesar 7 juta euro per musim.

Nominal itu membuatnya mendapatkan penghasilan lebih banyak daripada pemain lain mana pun yang saat ini berada di Liga Italia.

Angka 7 juta euro juga akan melampaui batas gaji internal Inter, yang secara tidak resmi menetapkan bahwa pemain tim utama tidak boleh dibayar lebih dari €6 juta per tahun.

La Gazzetta mencatat bahwa, meski waktunya belum pasti, pembicaraan resmi antara Inter dan agen Martinez, Alejandro Camano, dapat dimulai pada jeda internasional berikutnya, yang jatuh pada pertengahan November.

(Tribunnews.com/Ipunk)