Aksi Heroik Andre Onana Berhadiah Fatal, Garnacho Kebablasan Sorot Kiper Manchester United
Winger Manchester United dituding rasis kala memuji aksi Andre Onana menggagalkan penalti lawan Manchester United di Liga Champions.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Manchester United melawan Copenhagen di Liga Champions pada Kamis (26/10/2023) lalu pastinya berkesan bagi Andre Onana.
Pasalnya Onana berhasil menjaga kemenangan Manchester United yang hampir sirna di depan mata.
Onana menepis sebuah penalti di menit akhir untuk membuat Manchester United memetik tiga angka perdana di Liga Champions musim ini.
Performa apik Andre Onana itu sekiranya datang di saat yang tepat.
Ia memang membutuhkan bukti sahih untuk meruntuhkan keraguan yang datang menyerbu.
Tepisan penalti Onana membuat kubu Manchester United dilanda suka cita luar biasa.
Para pemain langsung merayakan bersama Onana tak lama setelah wasit mengakhiri laga.
Mereka memeluk kiper asal Kamerun itu sembari merayakan kemenangan tim atas Copenhagen.
Namun perayaan ternyata tak berhenti di atas lapangan saja.
Ada pula pemain Manchester United yang mengungkapkan kebanggaan melalui media sosialnya.
Satu di antara pemain yang melakukan itu adalah winger Alejandro Garnacho.
Garnacho sebenarnya tak membuat postingan panjang lebar terkait aksi heroik Andre Onana itu.
Ia hanya mengunggah gambar Onana beserta dua emoji lewat akun Twitter (kini X) pribadinya.
Namun pilihan emoji yang digunakan Garnacho itulah yang menimbulkan kegaduhan.
Pemain asal Argentina itu disangka melakukan tindakan rasis kepada Onana.
Tak lama setelah itu, Garnacho langsung menghapus postingan tersebut.
Unggahan Garnacho tersebut ternyata sudah masuk pantauan FA atau Asosiasi Sepak Bola Inggris.
FA sedang melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Garnacho pun terancam sanksi larangan bermain jika dinyatakan bersalah.
Namun sebelum ada vonis dijatuhkan, Alejandro Garnacho bebas membela Manchester United.
Pembelaan
Sebenarnya apa yang dilakukan Garnacho itu juga sudah sampai ke pihak Andre Onana.
Bahkan eks kiper Inter Milan itu juga sudah membuat respons resmi terkait tindakan pemain 18 tahun tersebut.
Andre Onana ternyata tak mempermasalahkan tindakan yang dilakukan Garnacho.
Ia tak tersinggung dengan unggahan rekan setimnya tersebut.
Penjaga gawang berusia 27 tahun tersebut tahu maksud dari unggahan itu.
Ia yakin Garnacho bermaksud memuji dirinya yang memiliki kekuatan dan keteguhan sebagai penjaga gawang Manchester United.
Untuk itu, Onana meminta masalah tak diperpanjang lebih jauh.
"Orang-orang tidak bisa menentukan hal apa yang membuat seseorang tersinggung," tulis Onana melalui Instagram pribadinya.
"Saya tahu benar maksud dari unggahan Garnacho."
"Tenaga dan kekuatan (adalah yang ia maksud)"
"Masalah ini seharusnya tidak bergulir lebih jauh lagi," sambungnya.
Penyelidikan yang dilakukan FA hingga kini masih berjalan.
Bisa saja, sanksi tetap dijatuhkan kepada Alejandro Garnacho meski sudah ada pernyataan dari Andre Onana.
Andai hal itu terjadi, Manchester United akan menjadi pihak yang dirugikan.
Pasalnya mereka memiliki jadwal pertandingan yang cukup berat pekan ini.
Mereka akan menghadapi Manchester City di pekan kesepuluh.
Manchester United pastinya memerlukan semua pemain terbaiknya tersedia untuk melawan The Citizens.
Nama Alejandro Garnacho pasti masuk menjadi salah satu di antara pemain penting tersebut.
(Tribunnews.com/Guruh)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.