Man United vs Man City: Selalu Jadi Derbi Spesial, Live On Vidio Minggu 29 Oktober Pukul 22:30 WIB
Manajer Manchester City, Pep Guardiola menyebut laga antara timnya melawan Manchester United sebagai derbi yang spesial.
Penulis: Muhammad Barir
Meski demikian, Guardiola tetap mewaspadai kualitas individu yang dimiliki United.
City kembali ke jalur kemenangan dengan mengalahkan Brighton 2-1 akhir pekan lalu setelah kalah berturut-turut di Liga Premier untuk pertama kalinya sejak 2018.
Skuad Guardiola ingin menjadi tim pertama yang memenangkan empat gelar liga Inggris berturut-turut dan tetap berada di posisi yang baik, hanya tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen di awal musim, Tottenham.
Terakhir kali kedua tim bertemu, pada bulan Juni, City mengalahkan Manchester United untuk mengangkat Piala FA, menyelesaikan leg kedua dengan treble.
Guardiola mengakui bahwa tidak ada banyak hal yang harus dilakukan akhir pekan ini, namun dia ingin melihat bagaimana timnya merespons tantangan yang ditimbulkan saat bertandang ke Old Trafford.
Guardiola ingin melihat bagaimana mentalitas para pemainnya pada hari Minggu di Old Trafford. Mereka telah memenangkan banyak hal.
Tapi ini bukan tentang apakah mereka menang sekarang, apa yang akan terjadi di masa depan. Mereka ingin melihat mentalitas yang tepat.
Manchester United akan berusaha membuktikan peningkatan hasil terbaru mereka ketika mereka menjamu rival derbi Manchester City.
Setan Merah telah merasakan 5 kemenangan, 4 kekalahan dan mengumpulkan 15 poin. Mereka mengincar kemenangan keempat berturut-turut di semua kompetisi menyusul kemenangan tandang 2-1 atas Sheffield United.
Mereka juga sedang berduka setelah meninggalnya legenda klub Bobby Charlton yang diikuti dengan kemenangan 1-0 lawan FC Copenhagen di Liga Champions.
Manajer Erik ten Hag tahu penyelesaian akhir masih menjadi masalah bagi timnya, selisih gol yang dibuat -2 dari 11 gol dan kebobolan 13.
“Pressing kami cukup bagus, kami memiliki penguasaan bola terbanyak di seluruh Premier League, pemain tengah paling banyak merebut kembali. Tetapi kami tidak memanfaatkan momen transisi menyerang," kata Erik Ten Hag.
Manchester City telah menang 7 kali, kalah 2 kali dan telah mengumpulkan 21 poin.
Mereka tidak memiliki masalah dengan penyelesaian akhir, dengan Erling Haaland sudah mencetak sembilan gol dalam upayanya untuk mempertahankan Sepatu Emas Liga Premier.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.