Perampokan Terbesar Ballon d'Or: Haaland Rawan Senasib dengan Van Dijk & Duo Bayern Munchen
Jika Haaland kalah dalam perebutan Ballon d'Or melawan Messi, hal itu berpotensi akan kembali dianggap sebagai salah satu perampokan terbesar juga.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Tak bisa dipungkiri bahwa momen pro kontra kerapkali mewarnai penisbatan pemenang gelar Ballon d'Or.
Andreas Iniesta, Wesley Sneijder, Franck Ribery, Virgil Van Dijk hingga Robert Lewandowski menjadi contohnya.
Keempat nama pemain tersebut diyakini berhak meraih setidaknya penghargaan Ballon d'Or pada tahun tertentu karena performa hebatnya.
Sebagaimana misal Andreas Iniesta dan Wesley Sneijder yang dipandang layak memenangkan penghargaan Ballon d'Or tahun 2010 silam.
Kedua pemain tersebut sama-sama menjadi kunci negaranya masing-masing tembus ke final Piala Dunia 2010.
Baca juga: Drama Lionel Messi Rebut Ballon dOr 2023: Gelar Piala Dunia Lebih Sakti Ketimbang Treble Winners
Bahkan khusus Sneijder, ia mampu menjadi kunci penting Inter Milan meraih treble winners pada tahun tersebut.
Hanya saja pada akhirnya gelar Ballon d'Or justru jatuh kepada sosok Lionel Messi pada edisi tahun 2010.
Tiga tahun berselang, nama Franck Ribery mencuat menjadi kandidat terkuat peraih Ballon d'Or pada 2013.
Alasannya jelas bahwa Ribery menjadi sosok sentral keberhasilan Bayern Munchen meraih treble winners pada tahun tersebut.
Berkat kegemilangannya itu, terbukti Ribery diganjar penghargaan pemain terbaik Eropa pada tahun tersebut.
Baca juga: Sebelum Raih Ballon d Or di Paris 2023, Messi Tersingkir dari Pemilihan MVP MLS Terbaik Tahun Ini
Namun saat malam penganugerahan Ballon d'Or, Ribery justru kalah saing dengan Cristiano Ronaldo yang dinisbatkan sebagai pemenangnya.
Pada tahun 2019, Virgil Van Dijk yang kala itu tampil brilian bersama Liverpool juga mengalami situasi serupa.
Sama dengan Ribery, Van Dijk juga diganjar penghargaan pemain terbaik Eropa pada tahun tersebut.
Alasan Van Dijk layak mendapat penghargaan tersebut berkat kesuksesan besar bersama Liverpool menjuarai Liga Champions.
Hanya saja, pada saat perhitungan suara Ballon d'Or, Van Dijk justru kalah tipis dengan Messi pada tahun 2019.
Satu tahun berselang, Lewandowski yang menjadi kunci Bayern Munchen meraih treble hingga sixtuple juga menjadi kandidat kuat pemenang Ballon d'Or.
Sayangnya, pihak France Football selaku penyelenggara Ballon d'Or secara mengejutkan meniadakan penghargaan tersebut.
Lewandowski pun harus gigit jari lantaran peluangnya untuk bisa memenangkan Ballon d'Or untuk pertama kalinya sirna.
Pada tahun berikutnya, Lewandowski sebenarnya masih berpeluang meraih penghargaan tersebut karena performanya masih konsisten.
Namun dalam pemungutan suara sama seperti Van Dijk, Messi lagi-lagi mengalahkan Lewandowski sebelum akhirnya mengklaim Ballon d'Or ketujuh.
Berkaca dari fakta tersebut, tak sedikit pihak yang memandang itulah beberapa contoh perampokan terbesar dalam sejarah penghargaan Ballon d'Or dalam 1,5 dekade terakhir.
Baca juga: Lionel Messi Berpeluang Mendapatkan Super Ballon dOr pada Akhir Dekade Ini
Pada tahun ini, nama Haaland menjadi kandidat teratas calon peraih Ballon d'Or lantaran mampu membawa The Citizens meraih treble winners.
Statistik gol yang mentereng makin melambungkan peluang Haaland untuk menyabet gelar perdana Ballon d'Or.
Hanya saja memang saingan Haaland juga berat yakni Messi yang sukses memenangkan gelar Piala Dunia 2022.
Isu liar pun mencuat lantaran pemenang Ballon d'Or telah bocor jelang empat hari pengumuman resmi di Prancis.
Ialah jurnalis Italia yang bernama Fabrizio Romano yang menyebut bahwa pemenang Ballon d'Or jatuh kepada Messi.
Fabrizio Romano mengonfirmasi bahwa Messi akan mengalahkan Haaland sebagai pesaing utama merebut Ballon d'Or.
"Leo Messi diperkirakan akan memenangkan Ballon d'Or 2023," tulis Fabrizio Romano melalui akun twitter pribadinya @FabrizioRomano.
"Ada banyak indikasi yang memang perlu dikonfirmasi, tetapi Messi akan menjadi pemenang terakhir sekali lagi."
"Pengumuman resmi akan diumumkan Senin malam di Paris."
"Itu akan menjadi raihan Ballon d'Or kedelapan yang bersejarah bagi Messi." tukasnya menambahkan.
Jikalau benar memang Messi bakal memenangkan gelar Ballon d'Or 2023, hal itu rawan memicu perdebatan.
Hal ini dikarenakan tak sedikit pihak yang memandang Haaland lebih berhak untuk mengklaim gelar tersebut karena jasanya bersama Manchester City.
Selain merengkuh treble winners, pemain asal Norwegia itu sukses mencetak total 52 gol bersama Manchester City di semua kompetisi.
Baca juga: Lionel Messi Tandai Kalender Tanggal 30 Oktober, La Pulga Diambang Menangi Ballon dOr
Berbagai rekor pun berhasil dipecahkan Erling Haaland pada musim perdananya di Manchester City.
Tak pelak, torehan menterengnya tersebut menempatkan nama Haaland sebagai kandidat terkuat peraih Ballon d'Or edisi kali ini.
Hanya saja sekali lagi, jika Haaland kalah dalam perebutan gelar Ballon d'Or, hal itu berpotensi akan kembali dianggap sebagai salah satu perampokan terbesar juga.
Agenda malam penghargaan Ballon d'Or tahun ini dijadwalkan akan digelar tanggal 31 Oktober 2023 di Paris, Prancis.
Layak dinanti siapa pemenang Ballon d'Or 2023, apakah Messi, Haaland atau nama lainnya?
Daftar 30 Nominasi Ballon d'Or 2023 Mens
1. Andre Onana (Manchester United)
2. Josko Gvardiol (Manchester City)
3. Karim Benzema (Al Ittihad, Real Madrid)
4. Jamal Musiala (Bayern Munchen)
5. Mohamed Salah (Liverpool)
6. Jude Bellingam (Borussia Dortmund, Real Madrid)
7. Bukayo Saka (Arsenal)
8. Randal Kolo Muani (PSG, Eintracht Frankfurt)
9. Kevin De Bruyne (Manchester City)
10. Bernardo Silva (Manchester City)
11. Emiliano Martinez (Aston Villa)
12. Khvicha Kvaratskhelia (Napoli)
13. Ruben Dias (Manchester City)
14. Nicolo Barella (Inter Milan)
15. Erling Haaland (Manchester City)
16. Yassine Bounou (Sevilla, Al Hilal)
17. Martin Odeegard (Arsenal)
18. Julian Alvarez (Manchester City)
19. Ilkay Gundogan (Barcelona, Manchester City)
20. Vinicius Jr (Real Madrid)
21. Lionel Messi (PSG, Inter Miami)
22. Rodri (Manchester City
23. Lautaro Martinez (Inter Milan)
24. Antoine Griezmann (Atletico Madrid)
25. Robert Lewandowski (Barcelona)
26. Kylian Mbappe (PSG)
27. Kim Min-jae (Napoli, Bayern Munchen)
28. Victor Osimhen (Napoli)
29. Luka Modric (Real Madrid)
30. Harry Kane (Bayern Munchen, Tottenham Hotspur)
Baca juga: Bingung Pilih Messi atau Haaland, Guardiola Sarankan Ballon dOr Dibagi Dua Kategori
-Mike Maignan (AC Milan)
-Yassine Bounou (Sevilla, Al Hilal)
-Andre Onana (Inter Milan, Manchester United)
-Ederson (Manchester City)
-Brice Samba (RC Lens)
-Emiliano Martinez (Aston Villa)
-Thibaut Courtois (Real Madrid)
-Aaron Ramsdale (Arsenal)
-Dominik Livakovic (Dinamo Zagreb, Fenerbahce)
-Marc-Andre Ter Stegen (Barcelona)
Daftar Nominasi Kopa Trophy
-Alejandro Balde (Barcelona)
-Eduardo Camavinga (Real Madrid)
-Pedri (Barcelona)
-Xavi Ximons (RB Leipzig)
-Rasmus Hojlund (Atalanta, Manchester United)
-Jamal Musiala (Bayern Munchen)
-Gavi (Barcelona)
-Jude Bellingham (Real Madrid)
-Antonio Silva (Benfica)
-Elye Wahi (RC Lens)
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.