Victor Lindelof Sempat Dicemooh Fan kemudian Jadi Pahlawan MU, Cetak Gol Pertama dalam 3 Tahun di MU
Sejumlah pendukung Manchester United tadinya sempat mencemooh keputusan Erik Ten Hag yang tetap memasang duet Victor Lindelof dengan Harry Maguire.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Fan Sempat Mencemooh Lindelof, Dia Kemudian Jadi Pahlawan, Cetak Gol Pertama dalam 3 Tahun di MU
TRIBUNNEWS.COM- Sejumlah pendukung Manchester United tadinya sempat mencemooh keputusan Erik Ten Hag yang tetap memasang duet Victor Lindelof dengan Harry Maguire di lini belakang saat menghadapi Luton Town di Old Trafford, Sabtu (11/11).
Mereka berharap, Raphael Varane yang jadi starter di jantung pertahanan, alih-alih Lindelof. "Kita dikutuk!," teriak mereka ramai-ramai seperti dikutip dari situs Goal.
Ten Hag menyimpan Varane di sejumlah laga terakhir. Padahal, peluang mantan bek Madrid itu terbuka untuk jadi starter setelah Jonny Evans cedera.
Maka, Lindelof pun berduet bersama Maguire sebagai bek sentral United. Sama seperti saat Setan Merah dipecundangi Newcastle 0-3, dan dilindas Manchester City 0-3.
United memasuki laga ini dengan beban yang berat, setelah dipermalukan FC Kopenhagen 4-3, yang membuat kans mereka ke babak 16 besar semakin berat. Kini, mereka jadi juru kunci di grup A.
United dapat saja mendapatkan kejutan lain saat Luton bertandang ke Old Trafford. Mereka memang tampil dominan, dengan penguasaan bola sebesar 65 persen dibanding Luton yang hanya 35 persen.
Setan Merah juga tampil menyerang dengan melepas 15 percobaan. Sementara, Luton membuat 10 tembakan. Namun, penyelesaian akhir yang buruk, dan penampilan gemilang dari Kiper Thomas Kaminski membuat tuan rumah frustasi.
Rasmus Hojlund, Alejandro Garncho dan Marcus Rashford semuanya memiliki peluang bagus, tapi mereka gagal menuntaskannya menjadi gol.
Hal ini menunjukkan bahwa United masih bermasalah soal penyelesaian akhir. Pasukan Ten Hag jadi klub 10 besar Liga Inggris yang paling minim gol, dengan hanya mengemas 13 gol dari 12 laga.
Untung saja, akhirnya ada pahlawan tak terduga. Pahlawan yang semula sempat dicemooh sejumlah fan, yang berharap dia tak dimainkan. Pahlawan bukan pujaan itu adalah Lindelof.
United memecah kebuntuannya di menit ke-59. Gol ini berawal dari situasi sepak pojok. United masih menguasai bola lewat Marcus Rashford yang bergerak di sisi kanan.
Rashford melepaskan umpan ke depan gawang yang gagal dihalau dengan sempurna oleh barisan pertahanan Luton.
Bola jatuh ke arah Lindelof, yang berada di depan gawang, dan langsung melepaskan tembakan keras. Gol!
Bek asal Swedia berusia 29 tahun ini langsung merayakan gol dengan penuh semringah. Itulah gol pertamanya untuk Setan Merah sejak terakhir tiga tahun lalu.
"Itu adalah gol yang bagus. Victor tidak begitu sering mencetak gol, itu benar, tetapi di tim ini, kami menyerang dan bertahan dengan 11 pemain. Lindelof tidak hanya memberikan gol, ia bermain solid. Harry Maguire dan Scott McTominay juga bermain bagus," kata Ten Hag memuji.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.