Kroasia vs Armenia: Laga Krusial Hidup Mati, Kroasia Wajib Menang, Jika Tidak, Mereka Tersingkir
Kroasia akan memastikan tempat di Euro 2024 jika bisa mengalahkan Armenia dalam laga pemungkas Grup D di Stadion Maksimir, Zagreb, Kroasia.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Kroasia vs Armenia: Laga Krusial Hidup dan Mati, Timnas Kroasia Wajib Menang atau Tersingkir
TRIBUNNEWS.COM- Kroasia akan memastikan tempat di Euro 2024 jika bisa mengalahkan Armenia dalam laga pemungkas Grup D di Stadion Maksimir, Zagreb, Kroasia, Rabu (22/11) dini hari.
Namun jika Kroasia kalah, dan di sisi lain Wales mengalahkan Turki, maka tiket ke Jerman akan direbut oleh Wales untuk menemani Turki yang sudah lebih dulu memastikan lolos.
Karenanya, duel kontra Armenia menjadi sangat krusial bagi Kroasia.
Finalis Piala Dunia 2018 ini mengalahkan Latvia 2-0 lewat gol Lovro Majer dan Andrej Kramaric dalam 20 menit pertama di Skonto Stadion, Riga.
Dan peraih medali perunggu Piala Dunia 2022 ini kemudian melompati Wales di peringkat klasemen setelah tim dari Inggris Raya itu ditahan imbang oleh Armenia 1-1.
Setelah tergelincir dua kali bulan lalu, dengan kekalahan beruntun dari sang juara grup, Turki, dan kemudian Wales, Kroasia kini dapat lolos langsung ke Euro musim panas mendatang jika mereka meraih poin maksimal tengah pekan ini.
Mereka juga bisa tetap lolos jika imbang, atau bahkan sekali pun kalah, asalkan Wales kalah oleh Turki.
Meskipun begitu, sang pelatih yang telah lama melatih Kroasia, Zlatko Dalic - yang telah membawa negaranya hampir mencapai kejayaan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa tahun terakhir - akan sangat menyadari bahwa sang runner-up UEFA Nations League tidak boleh berpuas diri.
"Kami tak pernah melihat skenario kelolosan tim. Kami hanya fokus untuk mengalahkan lawan kami. Dengan dukungan penuh dari penonton, kami siap berpesta malam ini," kata Dalic.
Kegagalan untuk meraih posisi runner-up akan berarti mereka memasuki undian babak playoff, di mana tempat Kockasti telah dipastikan berkat perjalanan luar biasa mereka ke final Nations League.
Jika Kroasia tidak dapat mencapai Jerman melalui pintu depan, mereka akan dipaksa untuk mengambil rute yang lebih melelahkan menuju putaran final Kejuaraan Eropa keenam secara beruntun. Target mereka adalah mengumpulkan lagi medali sebelum lebih banyak lagi anggota 'generasi emas' yang tersingkir.
Sayangnya, di laga ini Dalic kehilangan sejumlah pemain pilar. Gelandang Manchester City, Mateo Kovacic, mengundurkan diri pekan lalu setelah bermasalah dengan pahanya. Dia bergabung dengan pemain yang telah lama absen, Ivan Perisic di ruang terapi.
Bruno Petkovic dan Nikola Vlasic juga absen karena cedera. Untungnya, penyerang pilihan pertama Andrej Kramaric dan pemain sayap Feyenoord, Luka Ivanusec, keduanya kembali bermain di Latvia pada akhir pekan lalu. Kramaric sedang membara telah mengemas empat gol dari lima penampilan di Grup D sejauh ini.