Pelatih Timnas Jerman U-17: Di Bundesliga Para Pemain Muda Sulit Untuk Mendapatkan Menit Bermain
Pelatih Jerman U-17 itu mengatakan bahwa di negaranya para pemain muda sulit untuk mendapatkan menit bermain, baik di Bundesliga 1 maupun Bundesliga 2
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Christian Wuck, mengatakan bahwa sepak bola Jerman saat ini tengah dilanda dilema.
Pelatih Timnas Jerman U-17 itu mengatakan bahwa di negaranya para pemain muda sulit untuk mendapatkan menit bermain, baik di Bundesliga 1 maupun Bundesliga 2.
Dilema yang terjadi adalah saat ini Der Panzer tak pernah kesulitan untuk menciptakan bibit-bibit pemain bertalenta.
Bisa dikatakan, pemain Jerman yang benar-benar bersinar saat ini masih cukup sedikit dan tak banyak yang menonjol.
Manuel Neuer dan Thomas Muller contohnya. Kedua pemain ini merupakan produk asli akademi klub Jerman yang memiliki catatan karier cukup moncer.
"Tidak mudah untuk mengembangankan Manuel Neur, dia adalah kiper yang sempurna," kata Christian Wuck.
"Kami tidak bisa menciptakan Neuer atau Thomas Muller lainnya setiap tahun," sambungnya.
Kendati demikian, lanjut Wuck, saat ini Jerman bukan tanpa pemain bertalenta.
Pelatih berusia 50 tahun itu menyebutkan bintang Arsenal, Kai Haverts dan Jamal Musiala yang kini berseragam Real Madrid, sebagai contoh pemain jebolan akademi klub Jerman.
"Jadi saya pikir itu normal, kami memiliki talenta seperi Kai Haverts, Jamal Musiala, Flo Wirtz, kami memiliki banyak talenta," kata Wuck.
"Pada saat ini masalahnya adalah kami kesulitan memberikan menit bermain untuk berlaga di Liga 1 atau Liga 2," jelasnya.