Manchester United Siap-siap Hadapi Amukan Everton Setelah Mereka Disunat 10 Poin, Ini Kata Ten Hag
Manajer Manchester United, Erik Ten Hag mendesak para pemainnya untuk bersiap menghadapi ujian dari tim Everton yang disebutnya bakal mengamuk.
Penulis: Muhammad Barir
Manchester United Siap-siap Hadapi Amukan Everton Setelah Mereka Disunat 10 Poin, Ini Kata Ten Hag
TRIBUNNEWS.COM- Manajer Manchester United, Erik Ten Hag mendesak para pemainnya untuk bersiap menghadapi ujian dari tim Everton yang disebutnya bakal mengamuk di Goodison Park, Minggu (26/11) Pukul 23:30 WIB.
Erik ten Hag telah memperingatkan Manchester United untuk menghadapi ujian berat dari Everton yang sedang mengamuk setelah mereka mengalami pengurangan 10 poin.
Pasukan Ten Hag bertandang ke Goodison Park untuk pertandingan pertama Everton sejak mereka terjerumus ke zona degradasi Liga Premier menyusul sanksi pengurangan 10 poin karena melanggar aturan profitabilitas dan keberlanjutan Liga Premier.
Baca juga: Jurnalis Brasil Klaim MU Dekati Titisan Neymar, Harganya Lebih Murah 3,5 Kali Lipat dari Antony
Everton akan mengajukan banding atas putusan tersebut, dan manajer Toffees Sean Dyche bersumpah bersama para pemainnya untuk tidak akan tergelincir ke zona degradasi di akhir musim nanti.
Perjalanan United ke Merseyside selalu menjadi momen yang penuh gejolak dan Ten Hag sadar betul bahwa timnya akan menghadapi kemarahan dari pendukung setia Goodison dan tim Dyche.
“Ini selalu tentang kami, saya bisa melihat lawan dan saya bisa melihat mereka sedang marah, tapi akhirnya ini tentang kami,” katanya pada hari Jumat dikutip dari AFP.
"Jika mereka marah dan itu menjadi bahan bakar mereka, kami harus memenuhi standar tersebut. Ketika kami memenuhi standar tersebut, kami memiliki peluang yang sangat bagus untuk memenangkan pertandingan."
Baca juga: Victor Lindelof Sempat Dicemooh Fan kemudian Jadi Pahlawan MU, Cetak Gol Pertama dalam 3 Tahun di MU
Dikalahkan dalam tiga dari lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, Man United mendapat dorongan dari kembalinya bek kiri Inggris Luke Shaw, yang absen sejak Agustus.
Ditanya tentang pentingnya kembalinya Shaw, Ten Hag berkata: “Anda dapat menyebutkan banyak hal, Anda dapat menyebutkan kemampuan fisik dan teknisnya, kepemimpinannya".
“Jelas, sudah lama sekali di musim ini kami tidak memiliki bek sayap kiri, jadi ya, kami sangat senang dia kembali. Itu pertanda baik dan dia akan membantu kami (menjadi) lebih stabil.”
Kiper Andre Onana telah mengatasi cedera yang dideritanya saat bertugas di timnas Kamerun, namun Ten Hag mengatakan keputusan akan diambil pada hari Sabtu.
Termasuk mengenai apakah striker Denmark Rasmus Hojlund bisa tampil setelah pulih dari cedera ototnya. Pemain Denmark itu mengalami cedera otot pada paruh kedua kemenangan atas Luton tepat sebelum jeda internasional November.
Baca juga: Manchester United Minta Arahan Ruud van Nistelrooy Sebelum Rekrut Jarrad Branthwaite Dari Everton
Kompatriot Hojlund Christian Eriksen tidak akan bisa bermain karena cedera lutut, sementara bek tengah Jonny Evans belum siap untuk kembali karena masalah paha.
Kunjungan MU ke Everton terjadi hanya beberapa hari sebelum pertandingan penting penyisihan grup Liga Champions di kandang Galatasaray, di mana jika mengalami kekalahan itu akan membuat Setan Merah tersingkir.
Tentu saja, itu akan menjadi pukulan telak bagi Ten Hag yang berada di bawah tekanan, yang timnya mengalami awal musim terburuk di MU sejak 1962/63, kalah delapan kali dari 15 pertandingan pertama mereka.
Disinyalir ada perselisihan antara Ten Hag dan mantan bek tengah Prancis Raphael Varane, yang dilaporkan kesal dengan keputusan Pelatih asal Belanda itu yang tidak memainkannya dalam kekalahan derby melawan Manchester City.
Baca juga: Pengurangan Poin Everton Bisa Seret Manchester City Dan Chelsea Degradasi Dari Liga Inggris
Namun Ten Hag membantah ada masalah apa pun. "Saya tidak tahu apa yang Anda bicarakan dengan rumor ini," katanya.
“Dia pemain yang sangat penting, tapi ada persaingan internal dan itulah yang seharusnya terjadi di klub top seperti kami. Ada persaingan internal" tegasnya.
“Ketika Anda harus memutuskan dua pemain yang tampil brilian, Rapha Varane dan Harry Maguire, Anda harus membuat pilihan untuk posisi tersebut,” katanya.
MU berada di posisi keenam, mereka adalah tim dengan pencetak gol terendah yang ada di 10 besar klasemen Liga Premier, dengan hanya mencetak 13 gol dalam 12 pertandingan mereka sejauh ini, namun Ten Hag bersikeras bahwa penyerangnya akan mencapai kemajuan.
Baca juga: Harry Maguire Lulus Ujian, Telunjuk ten Hag Ganti Arah ke Bek Manchester United Lainnya
“Para pemain kami mampu mencetak gol – mereka sudah menunjukkannya,” kata pelatih asal Belanda itu.
“(Marcus) Rashford mencetak 30 gol musim lalu. Rasmus Hojlund telah mencetak lima gol di Liga Champions, itu sangat besar. Tidak banyak pemain di Eropa yang mampu mewujudkan hal tersebut".
“Para pemain kami mampu mencetak gol dan akan ada saatnya mereka melakukannya. Kami berada di peringkat kelima di liga dalam hal menciptakan peluang. Kami harus melangkah maju dan kami akan melakukan itu," katanya.
Erik ten Hag menyadari para pemain Everton akan tampil menggila setelah mereka dihukum pengurangan 10 poin. Ten Hag menantang timnya untuk menghadapi amuk para pemain Everton.
Bagi Setan Merah, ini adalah pertandingan tandang pertama dari tiga pertandingan tandang yang menantang dalam kurun waktu enam hari.
Pada hari Rabu mereka melakukan perjalanan ke Turki untuk menghadapi Galatasaray dengan mengetahui kekalahan akan mengakhiri harapan mereka untuk mencapai babak 16 besar Liga Champions, sebelum melakukan perjalanan untuk menghadapi Newcastle.
Ten Hag memperkirakan Goodison Park akan menjadi tempat yang sulit tetapi dia bertekad para pemainnya untuk tidak akan kalah.
“Ini selalu tentang kami, saya bisa melihat lawan dan saya bisa melihat mereka marah, tapi akhirnya ini tentang kami,” ujarnya.
MU menghadapi pertandingan ini dalam performa yang bagus di Premier League, setelah memenangkan empat dari lima pertandingan terakhir mereka.
Erik Ten Hag akan menjalani larangan touchline atau tidak boleh hadir di pinggir lapangan pada hari Minggu setelah dia mengumpulkan tiga kartu kuning.
“Banyak keputusan yang merugikan kami – saya melihat daftarnya, kami berada di urutan ke-18 di liga, namun saya tetap harus menerimanya. Tapi saya punya keuntungan (dilarang berada di pinggir lapangan) – saya punya gambaran yang lebih baik,” katanya.
Jelang laga melawan MU, mempertahankan rekor tak terkalahkan akan menjadi tujuan utama Everton ketika mereka menjamu MU di Goodison Park.
MU mengalahkan Luton Town 1-0 di kandang dalam pertandingan liga terakhir mereka, meninggalkan mereka di posisi keenam dengan 21 poin melalui 12 pertandingan.
Everton berada di peringkat ke-14 dengan 14 poin melalui 12 pertandingan. Everton juga memenangkan pertandingan terakhirnya di Premier League dengan skor 3-2 di Selhurst Park melawan Crystal Palace, memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka menjadi tiga laga setelah menang 2 seri satu kali.
Terakhir kali kedua belah pihak bertemu di laga Liga Inggris, Manchester United menang 2-0 di Old Trafford musim lalu. Scott McTominay mencetak gol pertama untuk United pada menit ke-36. Anthony Martial juga turut mengemas gol.
Bruno Fernandes dan McTominay menjadi pencetak gol terbanyak Manchester United, masing-masing mencetak tiga gol. Sedangkan di Everton ada Abdoulaye Doucouré dan Dominic Calvert-Lewin.
Doucouré adalah pencetak gol terbanyak tim dengan empat gol. Hampir sama mengesankannya, Calvert-Lewin telah mencetak tiga gol. (Tribunnews/mba)
Everton vs Man United
Laga Ke-13 Liga Premier
Stadion: Goodison Park (Liverpool)
Minggu (26/11) Pukul 23:30 WIB
Perkiraan Pemain
Everton (4-4-1-1):
Pickford; Mykolenko, Branthwaite, Tarkowski, Young; McNeil, Onana, Garner, Harrison; Doucouré, Calvert-Lewin
Manajer: Sean Dyche
Manchester United (4-2-3-1):
Onana; Reguilón, Maguire, Lindelöf, Dalot; Amrabat, McTominay; Garnacho, Fernandes, Antony; Rashford
Manajer: Erik Ten Hag
No Tim Menang Seri Kalah Poin
6 Man United 7 0 5 21
19 Everton 4 2 6 4