TRIBUNNEWS.COM - Kabar kurang baik berhembus dari klub peminat Pratama Arhan di Liga Korea Selatan, Suwon FC.

Suwon FC disebut sebagai tim terdepan meminang Pratama Arhan, menatap degradasi ke K League 2 (kasta kedua kompetisi sepak bola Korea Selatan) musim depan.

Pada kompetisi K League 2, Suwon FC mengakhiri musim 2023 di peringkat ke-11 klasemen.

Suwon FC membukukan 33 poin. Hasil dari 8 kemenangan, 9 imbang dan 21 kekalahan.

Mereka finis satu strip di atas Suwon Bluewings, tim yang dipastikan terdegradasi ke K League 2 musim depan.

Baca juga: Pratama Arhan Resmi Hengkang dari Tokyo Verdy, sang Agen Sebut Tetap Main di Luar Negeri

Suwon FC dan Suwon Bluewings mengemas poin yang sama, yakni 33 angka. Bedanya Swuon FC unggul dalam agresifitas gol, yakni 44 berbanding 35 milik Suwon Bluewings.

Kendati demikian, peluang Suwon FC untuk terdegradasi ke K League 2 musim depan terbuka lebar. Pasalnya tim yang finis di posisi 10 dan 11 akan melakoni laga play-off.

Adapun tim yang akan menjadi lawan Suwon FC dalam misi bertahan di K-League 1 ialah Busan iPark.

Busan Ipark mengakhiri K League 2 di posisi runner-up klasemen. Mereka mengemas 70 poin, tertinggal satu angka dari Gimcheon Sangmu sebagai juara.

Gimcheon Sangmu juga memastikan diri promosi ke K-League 1 musim depan.

Pertandingan Suwon FC melawan Busan Ipark akan berlangsung dalam dua leg. Pertemuan pertama, Suwon FC akan menantang Busan IPark sebagai tuan rumah pada 6 Desember mendatang.

Dan leg kedua menempatkan Suwon FC sebagai tuan rumah menjamu Busan Ipark, 9 Desember.

Jika skenario pahit dialami Suwon FC terdegradasi ke K League 2, maka potensi besar Derbi Indonesia tersaji antara Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons) melawan Pratama Arhan.

Dengan catatan suami Azizah Salsha resmi bergabung dengan klub yang dibentuk pada tahun 2003 tersebut.

Peluang Kuat Gabung Suwon FC

Peluang Suwon FC untuk merekrut Pratama Arhan terbuka lebar. Ada dua alasan yang melandasinya.

Pertama, sumber internal klub mengklaim jika pihak klub sudah menantau perkembangan mantan pemain PSIS Semarang tersebut. Kabar itu berhembus pada Semptember lalu.

"Suwon FC hampir merekrut Pratama Arhan, pemain berkewarganegaraan Indonesia," ujar salah satu sumber klub dikutip dari Chosun.

"Kesepakatan telah dicapai dengan Arhan, yang berstatus bebas transfer, dan detailnya menurut rencana akan segera diselesaikan."

Alasan kedua ialah status Pratama Arhan yang dikonfirmasi sang agen, Dusan Bogdanovic, resmi meninggalkan Tokyo Verdy di akhir musim ini.

Seperti diketahui, Tokyo Verdy dipastikan mendapat tiket promosi ke kompetisi Liga tertinggi Jepang.

Promosinya Tokyo Verdy ke J1 League ini sebenarnya menjadi kabar baik. Sebab Pratama Arhan bakal bisa mendapatkan pengalaman bagus apabila tampil di J1 League.

Namun, sepertinya promosinya Tokyo Verdy ini tak menjadi kabar baik buat Pratama Arhan.

Sebab pemain berusia 21 tahun ini justru memilih hengkang dari Tokyo Verdy.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh sang Agen Dusan Bogdanovic bahwa Arhan tak akan lagi membela Tokyo Verdy ke depannya.

“Sebentar lagi kami akan mengumumkan juga masa depan Pratama Arhan,” ujar Dusan Bogdanovic, dikutip dari BolaSport.

Lebih lanjut, Dusan menjelaskan bahwa Tokyo Verdy memang telah memastikan promosi ke J1 League.

Akan tetapi, pemain timnas Indonesia ini diklaim sudah memutuskan untuk angkat kaki dari Tokyo Verdy sejak dua atau tiga bulan lalu.

“Tapi habis kompetisi ini kan Tokyo Verdy kan ke Liga 1, tapi rencana kami sudah 2-3 bulan yang lalu,” ucap Dusan.

“Kami akan pindah dari Tokyo Verdy,” lanjutnya.

Untuk pengumuman klub mana yang akan diperkuat Pratama Arhan, hal itu akan diumumkan beberapa minggu ke depan.

“Mungkin beberapa minggu ke depan kami akan umumkan kemana destinasi Arhan,” kata Dusan.

“Pasti di luar negeri,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Wila Wildayanti)