Kabar Buruk, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Terancam Batal Main di Piala Asia 2024
Kabar buruk, Timnas Indonesia terancam tak diperkuat calon pemain naturalisasi anyarnya di Piala Asia 2023. Pemain tersebut adalah Ragnar Oratmangoen.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kabar buruk, Timnas Indonesia terancam tak diperkuat calon pemain naturalisasi anyarnya di Piala Asia 2023.
Pemain naturalisasi yang dimaksud adalah Ragnar Oratmangoen.
Sebab, Ragnar Oratmangoen tak masuk dalam pembahasan sidang Komisi X DPR RI yang membahas calon pemain naturalisasi untu Timnas Indonesia yang digelar hari ini, Senin (4/12/2024).
Dalam sidang Komisi X DPR RI tersebut, hanya proses naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On yang dibahas.
Hal itu membuat Ragnar Oratmangoen terancam gagal membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Baca juga: Bocoran Lawan Uji Coba Timnas Indonesia Saat TC di Turki Persiapan Piala Asia 2023, Bukan Lawan Iran
Adapun Piala Asia 2023 sendiri bakal digelar pada pertengahan Januari 2024 di Qatar.
Sedangkan batas waktu pendaftaran pemain untuk Piala Asia 2023 bakal ditutup pada Minggu (10/12/2023).
Meski begitu, pihak PSSI akan tetap berusaha sekuat tenaga untuk mengebut proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
"Itu yang sedang kami pertimbangkan," kata Yunus Nusi yang dikutip dari BolaSport.com.
"Kami juga tetap berusaha maksimal sebisa mungkin untuk (bisa tampil di) Piala Asia di Qatar," ujarnya.
Baca juga: Justin Hubner Selangkah Lagi Bela Timnas Indonesia, Besok Tiba di Tanah Air Untuk Ambil Sumpah WNI
Seperti diketahui, Ragnar Oratmangoen merupakan nama terakhir yang datang ke Indonesia guna mengurus proses naturalisasi.
Kala itu Ragnar Oratmangoen diperkenalkan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir saat menyaksikan laga Timnas Indonesia U17 di ajang Piala Dunia U17 2023.
Kala itu, Ragnar Oratmangoen hadir langsung menyaksikan perjuangan Garuda Muda di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.