TRIBUNNEWS.COM - Pemain Timnas Indonesia, Elkan Baggott, memiliki peluang melalui jalur kilat bergabung ke tim Premier League Crystal Palace, ketok palu berada di tangan pelatih Ipswich Town, Kieran McKenna.

Yap, saga transfer pelatih Crsytal Palace yang menyeret, Kieran McKenna, bisa membawa berkah bagi bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott.

Pelatih Crystal Palace, Roy Hodgson. tengah berada di posisi yang tak menguntungkan. Namanya berpotensi menjadi pelatih kedua di Liga Inggris yang dipecat musim ini.

Baca juga: Ipswich Town Tempel Ketat Leicester di Klasemen, Jebolan Manchester United Usik Elkan Baggott

Pemecatan Roy Hodgson berpeluang besar terjadi, mengingat pihak manajemen sudah jengah dengan hasil minor yang terus diraih klub berjuluk The Eagles ini.

Tercatat dalam lima pertandingan terakhir, Roy Hodgson, gagal membawa Crystal Palace memetik kemenangan.

Rinciannya ialah empat kekalahan dan sekali imbang. Terbaru, Sabtu (9/12/2023), Jordan Ayew dan kolega harus mengakui keunggulan Liverpool 2-1 pada pekan 16 Liga Inggris.

Kondisi ini memicu opsi Crystal Palace untuk memecat Roy Hodgson.

Sejumlah juru taktik dihubungan untuk menggantikan mantan pelatih timnas Inggris tersebut. Satu di antaranya ialah Kieran McKenna.

Pelatih yang pernah menjadi bagian dari Manchester United tersebut, memang menunjukkan grafik meningkat membesut Ipswich Town.

Sat ini klub yang diperkuat Elkan Baggott ini bersaing dalam perburuan gelar juara Divisi Championship. The Blues, julukan Ipswich Town, duduk di posisi kedua klasemen dengan raihan 48 poin.

Mereka tertinggal satu angka saja dari pemuncak klasemen Divisi Championship, Leicester City.

Konsistensi Kieran McKenna membawa Elkan Baggott cs bersaing dalam perburuan gelar juara, sekaligus tiket promosi ke Premier League, membuat namanya masuk kandidat pelatih baru Crystal Palace.

Elkan Baggott Dapat Jalur Kilat

Elkan Baggott bisa mendapatkan privilege dengan pergantian pelatih Crystal Palace dari Roy Hodgson ke Kieran McKenna.

Kepindahan Kieran McKenna membesut Crystal Palace dapat diikuti oleh Elkann Baggott. Bek potensial milik Timnas Indonesia ini memang belum menjadi pilihan utama di skuad senior Ipswich Town.

Baggott masih tergabung di U21. Meski demikian, mantan pemain Cheltenham dan Gillingham FC ini beberapa kali sudah bermain bagi tim senior Ipswich Town.

Tercatat di musim ini, Elkan sudah mengemas empat kali bertanding untuk tim senior Ipswich Town di ajang Piala Carabao alias EFL Cup.

Tak berhenti sampai di situ, dia juga sukses mengemas satu gol.

Besar peluang untuk McKenna memboyong Baggott saat sang juru taktik menggantikan Roy Hudgson di Crystal Palace.

Sang juru taktik pun memberikan tanggapan seputar isu dirinya akan menjadi pelatih The Eagles.

Meski tak menutup peluang, namun sahabat Michael Carrick ini memilih untuk fokus membawa Ipswich Town promosi ke Premier League dulu.

“Itu (menggantikan Roy Hudgson di Crystal Palace) bukan sumber kepentingan atau kebanggaan saat ini," buka Kieran McKenna, seperti yang dikutip dari laman TWTD.

"Fokus saya ada di sini dan mempersiapkan tim dan grup ini sebaik mungkin setiap minggunya untuk menghadapi musim yang sangat menarik sejauh ini, namun dengan banyak tantangan di depan. Di situlah 100 persen fokusnya," pungkas sang juru taktik.

Jika sang juru taktik mau menerima pinangan Crystal Palace, besar peluang bek Timnas Indonesia itu akan mengikuti jejak sang pelatih sebagai paket lengkap kepindahannya.

Justin Hubner Rival Baru Elkan Baggott

Elkan Baggott saat ini menjadi salah satu pemain yang posisinya paling nyaman saat membela Timnas Indonesia. Pasalnya, dia selalu menjadi andalan dan hampir tak tergantikan.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia belum lama ini menyelesaikan proses naturalisasi satu lagi pemain berposisi bek tengah.

Pemain yang resmi menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI) itu adalah Justin Hubner setelah dia menjalani sumpah pada Rabu (6/12/2023).

Keberadaan Justin Hubner membuat Timnas Indonesia semakin gemuk dengan pemain naturalisasi yang memiliki posisi bek.

Kedatangan pemain ini tentu saja disambut baik oleh para pencinta sepak bola Tanah Air.

Apalagi, Hubner saat ini merupakan pemain yang berkarier di klub Liga Inggris, Wolverhampton Wanderers FC. Tetapi, kedatangan Hubner ini juga bisa menjadi kabar kurang sedang untuk beberapa pemain.

Soalnya, beberapa pemain yang saat ini memiliki posisi sama dengan Justin Hubner pun terancam tersingkir dari skuad utama Timnas Indonesia, salah satunya Elkan Baggott.

Pemain Ipswich Town tersebut selama ini sangat nyaman menempati posisi bek tengah Timnas Indonesia. Pemain berusia 21 tahun tersebut praktis tak tergantikan selama membela Tim Merah Putih.

Pelatih Shin Tae-yong selalu memercayai pemain keturunan Indonesia-Inggris tersebut. Pemain yang pernah dipinjamkan ke Cheltenham tersebut tercatat sudah 19 kali membela Timnas Indonesia senior.

Dia juga dua kali bermain bersama Timnas U-3 Indonesia dan Tim U19.

Elkan Baggott memang baru membela Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong karena awalnya dia dipersiapkan untuk Piala Dunia U20 2023.

Pilihan Baggott sepertinya tak sia-sia karena sejak saat itu dia selalu mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong. Dia bahkan selalu menjadi andalan di lini belakang Timnas Indonesia baik di kelompok usia maupun senior.

Kepercayaan itu tentu saja didapatkan karena kualitas yang dimiliki Baggot memang tak perlu diragukan lagi. Ditambah lagi pemain yang lahir di Bangkok, Thailand, tersebut memiliki postur tinggi menjulang hingga 194 cm.

Sebagai bek tengah, memiliki postur tinggi menjadi sebuah keuntungan tersendiri.

Keunggulan yang dimiliki pemain berusia 21 tahun tersebut tak hanya tinggi badan tetapi dia juga memiliki gaya permainan yang disukai Shin Tae-yong.

Baggott saat bersama Ipswich Town memang dipasang sebagai bek tengah sebelah kiri dan posisi ini juga menjadi tempatnya ketika bermain bersama Tim Merah Putih.

Posisi tersebut pas karena dia memiliki kekuatan pada kaki kirinya. Untuk itu, dalam formasi empat bek atau tiga bek, Elkan Baggott memang selalu menjadi andalan Shin Tae-yong.

Namun, sepertinya posisi pemain kelahiran 23 Oktober 2002 tersebut sekarang bisa terancam.

Soalnya, Elkan Baggott mendapatkan pesaing baru yakni Justin Hubner yang baru menjadi WNI belum lama ini.

Hadirnya Justin Hubner ini sebenarnya bisa menjadi kabar bagus karena Timnas Indonesia dapat memiliki duet bek Liga Inggris.

Sebagaimana diketahui, Elkan Baggott saat ini membela Ipswich Town dan dia telah bermain sebanyak 300 menit dengan klub kasta kedua Liga Inggris tersebut.

Baggott tercatat sebanyak empat kali bermain di tim utama saat tampil di Piala Liga Inggris atau Carabao Cup dan Piala FA.

Untuk itu, duet bek Liga Inggris bisa saja terlihat di Skuad Garuda sebab Justin Hubner saat ini juga memperkuat klub asal Liga Inggris, Wolves.

Pemain berusia 20 tahun ini sebenarnya sudah duduk di bangku cadangan tim senior Wolves pada awal Desember ini.

Kala itu, Hubner masuk bangku cadangan dalam laga Wolves FC menghadapi Arsenal meski pada akhirnya dia tak dimainkan.

Hubner memang belum tampil bersama tim senior tetapi dia telah mencatatkan dirinya bermain sebanyak 38 kali bersama Wolves U-21.

Kemudian dia tercatat tampil sebanyak 33 kali bersama Wolves U-18 di Premier League U-18.

Melihat situasi ini, tentu akan bagus buat Timnas Indonesia memiliki dua bek Liga Inggris jelang Piala Asia 2023 yang bakal berlangsung di Qatar pdaa 12 Januari-10 Februari 2024.

Namun, bisa saja dalam skuad Timnas Indonesia nanti bukan duet bek Liga Inggris yang dapat dilihat dari tim asuhan Shin Tae-yong.

Pasalnya, Hubner justru bisa menjadi saingan baru untuk Elkan Baggott yang selama ini nyaman di lini belakang Skuad Garuda.

Tak menutup kemungkinan Shin Tae-yong memang tak ingin membuat Baggott terlalu nyaman di posisinya sehingga dihadirkan pesaing baru.

Justin Hubner dan Elkan Baggott sama-sama memiliki posisi bek tengah. Apalagi, Hubner juga merupakan tipe pemain yang disukai Shin Tae-yong dan memiliki postur tubuh yang mencapai 187 cm.

Selain itu, Hubner juga kuat di kaki kiri seperti halnya Baggott.

(Tribunnews.com/Giri)